Muzaki, Hendra (2017) DESAIN ULANG PEMANAS TANGKI TIMBUN 31T4 PT. PERTAMINA (PERSERO) BITUMEN PLANT GRESIK DENGAN METODE LOG MEAN TEMPERATURE DIFFERENCE. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Tanki timbun 31T4 di PT Pertamina (Persero) Bitumen Plant Gresik merupakan tangki timbun aspal. Tangki tersebut dilengkapi dengan electric heater yang berfungsi untuk memanaskan aspal di dalam tangki. Temperatur Operasional aspal adalah 120 o C – 130 o C. Namun keadaan di lapangan, electric heater pada saat ini hanya mampu memanaskan aspal hingga 115 o C. Oleh karena itu perlu adanya desain ulang sistem pemanas pada tangki timbun 31T4. Tugas akhir ini akan membahas tentang desain ulang sistem pemanas tangki timbun 31T4 PT. Pertamina (Persero) Bitumen Plant Gresik menggunakan Termal Oil. Tahap awal mendesain adalah menghitung beban pemanasan aspal total. Selanjutnya menghitung laju aliran massa thermal oil, ∆Tlmtd, dan nilai koefisien perpindahan panas menyeluruh. Untuk menghitung nilai koefisien perpindahan panas menyeluruh, perlu ditetapkan nilai representatif koefisien perpindahan panas menyeluruh sebagai acuan perhitungan. Tahap akhir mendesain adalah menetapkan spesifikasi sistem perpipaan, penunjang sistem perpipaan, dan lay out sistem perpipaan. Desain hasil perhitungan diperoleh beban pemanasan aspal total sebesar 733.54 kW dan nilai koefisien perpindahan panas total sebesar 70.189 W/m 2 C. Berdasarkan parameter tersebut, dapat diperoleh spesifikasi sistem perpipaan dengan diameter pipa sebesar 4” sch 40 stainless steel, elbow 4” 180 o long radius, dan total panjang pipa sebesar 605.864 m. Kata Kunci : Aspal, Heat Transfer Oil, Sistem Pemanas, Tangki Timbun, Bitumen, LMTD. ABSTRACT The 31T4 storage tank in PT Pertamina (Persero) Bitumen Plant Gresik is an asphalt tank. The storage tank is equipped with an electric heater to heat up the asphalt. The operational temperature of the asphalt is 120 o C – 130 o C. But the electric heater is only able to heat the asphalt up to 115 o C. Thus, it is important to redesign of 31T4 storage tank heater. In this final project the 31T4 storage tank heater is redesigned using thermal oil. The first step in the design process is calculating the total asphalt heating load. The next step is calculating the mass flow rate of thermal oil, the value of ∆Tlmtd, and the total heat transfer coefficient. To calculate the total heat transfer coefficient, it is important to set the representative value of total heat transfer coefficient as a reference. The final step in the design process is choosing the pipe specification and pipe lay out. The result of calculation shows that the total asphalt heating load is 733.54 kW and the total heat transfer coefficient is 70.189 W/m 2 C. The diameter of pipe choosen as 4” sch 40 stainless steel pipe, 4” 180 o long radius elbow, and the total length of pipeline are 605.864 m. Keyword : Asphalt, Heat Transfer Oil, Heating System, Storage Tank, Bitumen, LMTD.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D3 Teknik Permesinan Kapal |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
Date Deposited: | 20 Sep 2018 03:22 |
Last Modified: | 20 Sep 2018 03:22 |
URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/988 |
Actions (login required)
View Item |