OPTIMASI KINERJA DAN PENGENDALIAN PROYEK PEMBANGUNAN FUEL STORAGE TANK 2×250 KL DENGAN METODE EARNED VALUE MANAGEMENT DAN LINEAR PROGRAMMING

Kartini, Putri (2025) OPTIMASI KINERJA DAN PENGENDALIAN PROYEK PEMBANGUNAN FUEL STORAGE TANK 2×250 KL DENGAN METODE EARNED VALUE MANAGEMENT DAN LINEAR PROGRAMMING. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0821040012 - Putri Kartini - Optimasi Kinerja dan Pengendalian Proyek Pembangunan _i_Fuel Storage Tank__i_ 2×250 KL dengan Metode _i_Earned Value Management__i_ dan _i_Linear Programming__i_.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Sebuah perusahaan tambang batubara yang berlokasi di Kalimantan Tengah melaksanakan pembangunan infrastruktur fuel storage tank sebanyak dua unit dengan kapasitas masing-masing 250 KL, yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan bahan bakar solar untuk mendukung kegiatan operasional tambang. Proyek ini dilaksanakan oleh kontraktor dengan lingkup pekerjaan meliputi mechanical dan piping, yang ditargetkan selesai dalam jangka waktu 3 bulan, terhitung sejak Oktober 2024 hingga Januari 2025. Namun, sejak awal pelaksanaan, proyek mengalami keterlambatan yang berdampak pada deviasi waktu dan biaya terhadap rencana awal. Pada akhir masa kontrak, progres proyek telah mencapai sekitar 89%, dengan sekitar 11% pekerjaan masih belum selesai. Akibat keterlambatan tersebut, dilakukan evaluasi kinerja proyek menggunakan metode Earned Value Management dengan fokus pada dua indikator utama, yaitu Cost Performance Index (CPI) dan Schedule Performance Index (SPI). Hasil analisis menunjukkan nilai CPI kedua tangki sebesar 0,72, dan nilai SPI pada kedua tangki sebesar 0,91. Nilai CPI yang berada di bawah 1 menunjukkan adanya pembengkakan biaya, sedangkan SPI di bawah 1 menunjukkan keterlambatan penyelesaian proyek. Berdasarkan Time Estimate, proyek diperkirakan memerlukan tambahan durasi selama 18 hari dengan durasi rencana 91 hari, yang mengakibatkan total durasi proyek menjadi 109 hari dan estimasi biaya tambahan sebesar Rp1.135.971.875,89. Optimasi dilakukan menggunakan metode Linear Programming berdasarkan produktivitas yang ada dan sisa pekerjaan. Hasil optimasi menunjukkan bahwa proyek selesai dalam 95 hari dengan manajemen produktivitas yang lebih efektif sejak awal pelaksanaan.

Actions (login required)

View Item