ANALISIS PERBANDINGAN DESAIN SAMBUNGAN MENGGUNAKAN KAMPUH V DAN KAMPUH I PADA PENGELASAN SMAW TERHADAP KEKUATAN TARIK, BENDING DAN MAKRO ETSA

MUNIR, MUHAMMAD SAIFULLAH NIBRAS (2025) ANALISIS PERBANDINGAN DESAIN SAMBUNGAN MENGGUNAKAN KAMPUH V DAN KAMPUH I PADA PENGELASAN SMAW TERHADAP KEKUATAN TARIK, BENDING DAN MAKRO ETSA. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0222030017 - Muhammad Saifullah Nibras Munir - Analisis Perbandingan Desain Sambungan Menggunakan Kampuh V dan Kampuh I pada Pengelasan SMAW Terhadap Kekuatan Tarik, _i_Bending__i_ dan Makro Etsa.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pengelasan merupakan proses penting dalam industri perkapalan untuk menyambung pelat baja, terutama pada pembangunan dan perbaikan kapal. Salah satu faktor utama yang memengaruhi kualitas sambungan adalah jenis kampuh yang digunakan. Namun, dalam beberapa kasus perbaikan, kampuh tidak selalu diterapkan demi efisiensi waktu dan biaya karena pembuatan kampuh memerlukan waktu dan tenaga tambahan. Penelitian ini membandingkan kualitas sambungan butt joint dengan kampuh V dan kampuh I pada pengelasan SMAW, menggunakan baja karbon rendah KI Grade A tebal 10 mm dan elektroda E6013 sesuai standar AWS D1.1. Pengujian meliputi uji tarik untuk menilai kekuatan mekanik, uji bending untuk mengevaluasi cacat sambungan, dan makro etsa untuk meninjau penetrasi serta potensi cacat las. Hasil uji tarik menunjukkan kampuh I memiliki kekuatan tertinggi dengan yield strength rata-rata 473,80 MPa dan ultimate tensile strength 567,64 MPa. Namun, uji bending mengungkapkan sebagian besar spesimen mengalami cacat, hanya dua spesimen yang lolos standar BKI VOL VI SEC 12, yaitu face bend pertama kampuh I dan root bend pertama kampuh V tanpa cacat terbuka lebih dari 3 mm. Pada makro etsa, kampuh V dan I menunjukkan penetrasi dan fusi baik, namun data lapangan kampuh I mengalami incomplete penetration dan tidak memenuhi syarat. Penelitian ini menegaskan pentingnya desain kampuh dan prosedur pengelasan yang sesuai standar untuk menjamin mutu sambungan las dalam konstruksi kapal.

Actions (login required)

View Item