DESAIN ULANG DAN ANALISIS LEAF SPRING MITSUBISHI L300 MULTILEAF MENJADI PROGRESSIVE LEAF MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA

Rachmah, Zanuba Fitria (2024) DESAIN ULANG DAN ANALISIS LEAF SPRING MITSUBISHI L300 MULTILEAF MENJADI PROGRESSIVE LEAF MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0620040056 - Zanuba Fitria Rachmah - Desain Ulang dan Analisis _i_Leaf Spring__i_ Mitsubishi L300 _i_Multileaf__i_ Menjadi _i_Progressive Leaf__i_ Menggunakan Metode Elemen Hingga.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Desain ulang dengan menerapkan desain pegas daun yang sudah ada dan menganalisis pegas daun tersebut yang semula multileaf menjadi progressive leaf menggunakan metode elemen hingga. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leaf tersebut jika diaplikasikan pada Mitsubishi L300. Fokus utama dari penelitian ini adalah untuk memahami pengaruh stress, pengaruh kekakuan dan fatigue pada kedua jenis pegas daun tersebut. Hasil simulasi menunjukan bahwa desain pegas daun multileaf memiliki nilai stress sebesar 503.32 MPa, sedangkan pegas daun progressive memiliki nilai stress sebesar 421.98 MPa dalam hal ini pengaruh nilai stress pada pegas daun menunjukan bahwa desain ini lebih efisien dalam distribusi beban yang dapat mengurangi potensi kerusakan. pada kekakuan pegas daun desain tipe multileaf tercatat sebesar 6,320 N/mm, sementara pegas daun tipe progressive memiliki kekakuan sebesar 5,028 N/mm. Selain itu umur fatigue pegas daun multileaf 4,1 tahun sedangkan pegas daun progressive mencapai 6,8 tahun. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pegas daun progressive lebih unggul dalam mengurangi stress dan panjang umur fatigue dibandingkan dengan pegas daun multileaf, meskipun memiliki nilai kekakuan yang lebih rendah.

Actions (login required)

View Item