RANCANG BANGUN SISTEM HYBRID PLTS-GENERATOR SEBAGAI SUMBER DAYA PENGGERAK PROPULSI PADA KAPAL WISATA

Fathurrohman, Muhammad Fikri (2024) RANCANG BANGUN SISTEM HYBRID PLTS-GENERATOR SEBAGAI SUMBER DAYA PENGGERAK PROPULSI PADA KAPAL WISATA. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

[img] Text
0420040041 - Muhammad Fikri Fathurrohman - Rancang Bangun Sistem _i_Hybrid__i_ PLTS-Generator Sebagai Sumber Daya Penggerak Propulsi pada Kapal Wisata.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Sistem kelistrikan kapal memiliki peran krusial dalam operasionalnya, dengan tegangan arus searah (DC) digunakan untuk berbagai peralatan. Industri maritim kini beralih menuju teknologi yang lebih ramah seperti sistem hybrid PLTS dan generator konvensional untuk mengurangi dampak lingkungan. Penelitian ini mengembangkan sistem propulsi kapal wisata yang menggabungkan PLTS dan generator menggunakan sistem Automatic Transfer Switch (ATS) dan Automatic Main Failure (AMF) untuk optimalisasi energi. Sistem ini dirancang menggunakan mikrokontroler ESP32 yang memerintahkan relay berdasarkan pembacaan sensor PZEM-017. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor PZEM memiliki persentase kesalahan sangat kecil yaitu 0.14% untuk tegangan dan 0.25% untuk arus dibandingkan dengan multimeter. Sistem ini dilengkapi dengan fungsi AMF yang mengaktifkan genset secara otomatis saat terjadi kegagalan daya dari PLTS. Mikrokontroler ESP32 memantau kondisi ini dan memberikan perintah untuk menyalakan buzzer dan LED sebagai indikasi kegagalan daya, serta menyalakan genset melalui relay selama 5 detik untuk memastikan pasokan daya stabil. Pada sistem hybrid PLTS-Generator, sistem proteksi dirancang menggunakan mikrokontroler ESP32 berdasarkan pembacaan sensor PZEM-017 pada masing- masing sumber daya. Proteksi ini bertujuan untuk menjaga keseluruhan sistem mulai dari komponen hingga operasional yang optimal. Perubahan yang dihasilkan pada sistem hybrid PLTS-Generator menggunakan ATS-AMF dengan metode decision tree dibandingkan tanpa metode tersebut sangat signifikan. Pada kondisi beban dengan kecepatan 2500 RPM, sistem dapat bertahan hingga 10 jam, sedangkan pada kondisi maksimal dengan kecepatan 3400 RPM, penggunaan dapat bertahan hingga 9 jam 4 menit. Hal ini menunjukkan efisiensi dan daya tahan sistem yang berbeda berdasarkan beban dan kecepatan operasional. Batas proteksi untuk overcurrent ditetapkan pada arus maksimal 11.5A. Untuk proteksi undervoltage PLTS diatur pada batas bawah 26.4V guna mencegah kerusakan baterai, sementara untuk generator batas bawah tegangan diatur pada 21.6V. Dengan sistem hybrid PLTS-Generator dengan ATS-AMF meningkatkan efisiensi operasional kapal, mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung transisi ke sektor maritim yang lebih ramah lingkungan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Energi Baru Terbarukan, Sistem Hybrid, Propulsi, PLTS, Generator, Kapa
Subjects: PE - Teknik Kelistrikan Kapal > Elektronika Komunikasi dan Navigasi
Divisions: Jurusan Teknik Kelistrikan Kapal > D4 Teknik Kelistrikan Kapal
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 03 Sep 2024 04:22
Last Modified: 06 Sep 2024 07:57
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/5906

Actions (login required)

View Item View Item