RANCANG BANGUN ALAT BANTU TERAPI SCHROTH EXERCISE UNTUK PASIEN SKOLIOSIS

Saskia, Afrie Putri (2024) RANCANG BANGUN ALAT BANTU TERAPI SCHROTH EXERCISE UNTUK PASIEN SKOLIOSIS. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0620040017 - Afrie Putri Saskia - Rancang Bangun Alat Bantu Terapi _i_Schroth Exercise__i_ untuk Pasien Skoliosis.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Skoliosis adalah kondisi kelainan tulang belakang yang ditandai oleh lengkungan menyerupai huruf “S” atau “C”. Pasien skoliosis dianjurkan melakukan terapi setiap hari untuk menjaga derajat kelengkungan tulang belakang agar tidak bertambah. Namun, hal ini menjadi keluhan bagi pasien apabila harus menjalani terapi setiap hari di rumah sakit. Maka, penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Double Diamond yang melibatkan empat fase: Discover, Define, Develop, dan Deliver untuk menciptakan solusi inovatif dalam perancangan alat bantu terapi Schroth Exercise yang mempertimbangkan aspek portabilitas dengan harga yang relatif terjangkau. Berdasarkan hasil simulasi menggunakan software Autodesk Fusion 360 dengan material Stainlees Steel AISI 4340, tegangan maksimum pada rangka alat bantu masih dalam batas aman dibandingkan dengan tegangan ijin maksimumnya sebesar (300.531 Mpa < 317 MPa). Safety factor terendah lebih besar dari safety factor yang ditentukan (2.11 > 2.00), sehingga desain ini aman untuk dioperasikan sesuai fungsi untuk pasien dengan berat maksimal 120 kg. Selain itu, simulasi buckling menunjukkan nilai Buckling Load Factor (BLF) >1, memastikan tidak terjadinya buckling pada rangka. Alat ini memiliki ukuran 235 mm x 122 mm x 325 mm yang memiliki sistem adjustable untuk tinggi alat sebagai pendukung pergerakan terapi hingga 643 mm, alat ini dapat diproduksi dengan total biaya sebesar Rp 432.600.

Actions (login required)

View Item