RANCANG BANGUN SISTEM PROTEKSI DAN MONITORING MOTOR INDUKSI 3 PHASA TERHADAP BERMACAM GANGGUAN MENGGUNAKAN NODEMCU

PRADANA, MUHAMMAD HANDY WAHYU (2024) RANCANG BANGUN SISTEM PROTEKSI DAN MONITORING MOTOR INDUKSI 3 PHASA TERHADAP BERMACAM GANGGUAN MENGGUNAKAN NODEMCU. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0419040010 - Muhammad Handy Wahyu Pradana - Rancang Bangun Sistem Proteksi dan Monitoring Motor Induksi 3 Phasa terhadap Bermacam Gangguan menggunakan Nodemcu (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Motor induksi tiga fasa yaitu jenis mesin listrik yang lebih umum digunakan di dunia industri. Motor induksi tiga fasa dapat merubah energi listrik menjadi energi mekanik, yakni sebagai penggerak pada peralatan-peralatan produksi seperti conveyor, crusher , fan atau blower, pompa dan lain-lain. Sesuai kegunaannya, motor induksi tiga fasa diharuskan bekerja dengan semestinya, tetapi banyak sekali jenis gangguan yang terjadi yang dapat merusak motor tersebut. Beberapa gangguan yang umum terjadi adalah undervoltage, overvoltage, overcurrent, dan overheat. Ketidakmampuan mengatasi gangguan ini dapat mengakibatkan kerusakan serius pada motor yang mengharuskan untuk memperbaiki motor dan memerlukan biaya untuk melakukan perbaikan tersebut. Disaat terdapat gangguan terjadi relai akan memutus sumber daya ke motor. Adapun batas tegangan yang dijadikan acuan untuk gangguan undervoltage dan overvoltage yang mengacu pada SPLN 1-1995, dengan batasan -10% dari tegangan nominal motor digunakan untuk gangguan undervoltage, sementara +5% dari tegangan nominal motor digunakan untuk gangguan over voltage. Selanjutnya, batas arus yang diterapkan untuk over current merujuk pada standar IS/IEC 60034-1, dengan rentang 1x hingga 1.5x dari arus nominal motor. Kemudian batas suhu untuk gangguan overheat disesuaikan dengan standar IS/IEC 60034-1 dan data spesifikasi teknis dari motor induksi tiga fasa. Untuk mengatasi potensi gangguan pada motor induksi tiga fasa, digunakan metode decision tree, suatu teknik pemodelan data untuk mengidentifikasi pola dalam data dan membuat keputusan berdasarkan pola tersebut. Metode ini juga digunakan untuk mengidentifikasi gangguan yang terjadi berdasarkan parameter tegangan, arus, dan suhu pada motor induksi tiga fasa berdasarkan data sensor yang diambil dari motor tersebut. Setelah melalui tahap pengujian dan analisis hasil uji, diperoleh kesimpulan bahwa sistem proteksi dan monitoring motor induksi tiga fasa berbasis NodeMCU berfungsi dengan baik. Dari hasil pengujian gangguan undervoltage dan overvoltage dilakukan 5 kali pada setiap sensor PZEM-004t dan didapatkan respon relai saat terdapat gangguan undervoltage sebesar 80% dan pada gangguan overvoltage sebesar 100% dan hasil pengujian gangguan overheat dilakukan 5 kali pada sensor MAX6675 dan didapatkan respon relai saat terdapat gangguan overheat sebesar 100%.

Actions (login required)

View Item