IMPLEMENTASI BIDIRECTIONAL DC-DC CONVERTER BERBASIS TOPOLOGI BUCK AND BOOST PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU DENGAN METODE PID

Sheila, Sindy Yurisma (2023) IMPLEMENTASI BIDIRECTIONAL DC-DC CONVERTER BERBASIS TOPOLOGI BUCK AND BOOST PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU DENGAN METODE PID. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0419040030 - Sindy Yurisma Sheila - Implementasi i Bidirectional _i DC-DC i Converter _i Berbasis Topologi i Buck and Boost _i Pada Pembangkit Listrik Tenaga Bayu dengan Metode PID.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia memiliki potensi energi angin dengan kecepatan rata-rata sebesar 3-5 m/s dengan total daya yang dapat dibangkitkan sebesar 9.290 MW. Besarnya potensi tersebut dapat dimanfaatkan untuk skema pembangkit tenaga listrik tenaga bayu. Dalam proses pemanfaatan listrik dengan menggunakan PLTB diperlukan sebuah converter untuk pemenuhan kebutuhan listrik pada beban. Hal ini dapat menggunakan bidirectional DC–DC converter yang dilengkapi dengan baterai sebagai penyimpanan energi. Pada dasarnya bidirectional DC–DC converter memiliki 2 mode kerja yaitu mode buck, saat tegangan output dari turbin angin lebih besar dari pada permintaan dan mode boost saat tegangan output dari turbin angin lebih kecil dari pada permintaan. Salah satu jenis bidirectional converter adalah buck and boost. Converter buck and boost memiliki beberapa komponen salah satunya adalah switching. Yang mana proses switching pada converter disulut oleh PWM (Pulse Widht Modulation) sebagai pengatur duty cycle yang sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya tegangan output dari buck-boost converter. Berdasarkan uraian di atas maka penulis ingin mengembangkan penelitian lebih lanjut terkait perancangan dan pengimplementasian penggunaan bidirectional DC– DC buck and boost converter dengan menggunakan metode kendali PID dalam pengendalian PWM pada Pembangkit Listrik Tenaga Bayu. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan sistem mampu menghasilkan tegangan output sebesar 14.4 V dengan nilai duty cycle sebesar 63% dan saat mode boost sebesar 24 V dengan nilai duty cycle sebesar 45%. Saat dilakukan penambahan PID dengan nilai Kp = 0.03, Ki = 0.2, menunjukan respon dengan menghasilkan tegangan stabil tanpa mengatur nilai duty cycle secara manual dan mampu mengisi baterai dari tegangan awla 11.97 V menjadi 12.77 V dalam kurun waktu 1 jam.

Actions (login required)

View Item