ANALISIS PENGARUH VARIASI GAP PADA PENGELASAN SHIELD METAL ARC WELDING (SMAW) TERHADAP SIFAT MEKANIK MATERIAL PADA SPESIMEN BKI GRADE A

Walyatalattof, Ahmad (2022) ANALISIS PENGARUH VARIASI GAP PADA PENGELASAN SHIELD METAL ARC WELDING (SMAW) TERHADAP SIFAT MEKANIK MATERIAL PADA SPESIMEN BKI GRADE A. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0118040018 - Ahmad Walyatalattof - Analisis Pengaruh Variasi Gap pada Pengelasan i Shielded Metal Arc Welding _i (SMAW) terhadap Sifat Mekanik Material pada Spesimen BKI i Grade _i A.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) mempunyai aplikasi luas di dalam dunia industri terutama dalam bidang industri perkapalan. Untuk memperdalam teknologi pengelasan diperlukan penelitian lanjut tentang pengaruh dari gap terhadap sifat mekanik setelah dilakukan pengelasan. Pengelasan itu sendiri merupakan suatu proses penyambungan logam dengan logam menjadi satu akibat adanya panas, sehingga dalam prosesnya akan dapat mengubah sifat dasar dari material dasar (base material). Pada penelitian ini, variabel yang digunakan adalah plat grade ASTM A36. Setelah dilakukan pengelasan dengan variable yang telah ditentukan. Selanjutnya dilihat dari uji tarik dan uji lengkung, dan juga analisis pada aplikasi Ansys dengan pengujian yang sama. Hasil pengujian menunjukkan bahawa pengelasan yang dilakukan adalah baik. Spesimen dengan variasi lebar gap 6 mm, 8 mm, dan 12 mm menghasilkan uji tarik dengan patah pada area base metal. Dan menunjukkan bahwa pada spesimen variasi gap 6 mm mempunyai nilai rata- rata tensile strength sebesar 465.99 Mpa yang lebih besar dari spesimen variasi gap 8 mm sebesar 451.86 Mpa, dan juga spesimen variasi gap 12 mm sebesar 442.91 Mpa. Dan untuk untuk analisis software Ansys pada spesimen variasi gap 6 mm mempunya nilai tensile strength sebesar 763.63 Mpa yang lebih besar dari spesimen variasi gap 8 mm sebesar 730.10 Mpa, dan juga spesimen variasi gap 12 mm sebesar 713.67 Mpa. Dari percobaan tersebut diketahui bahwa semakin kecil gap pada spesimen, semakin besar nilai tensile strenght yang didapat, tetapi nilai tensile strength yang diperoleh dari analisis software Ansys lebih besar dibandingkan dengan pengujian pada lab uji bahan.

Actions (login required)

View Item