ERBANDINGAN INHIBITOR GETAH PINUS DENGAN NaNO2 TERHADAP LAJU KOROSI DAN LIFETIME PADA PIPA API 5L GRADE B

SYAFIRA, RIDHO SABILI (2021) ERBANDINGAN INHIBITOR GETAH PINUS DENGAN NaNO2 TERHADAP LAJU KOROSI DAN LIFETIME PADA PIPA API 5L GRADE B. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0817040025 - Ridho Sabili Syafira - Perbandingan Inhibitor Getah Pinus Dengan NaNO2 Terhadap Laju Korosi dan _i_Lifetime__i_ Pada Pipa API 5L Grade B.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Korosi merupakan proses degradasi dan penurunan kualitas material akibat pengaruh reaksi elektrokimia dengan lingkungannya. Pipa industri sering mengalami hal tersebut, seperti yang terjadi pada perusahaan di daerah Jawa Timur yang material pipanya API 5L Grade B. Internal korosi tersebut terjadi karena line tersebut mengalirkan fluida H2SO4 yang bersifat asam. Untuk meminimalisir masalah tersebut, penambahan inhibitor perlu dilakukan. Metode immersion test Perhitungan weight loss digunakan untuk mengetahui laju korosi dan lifetime pada pipa tersebut. Menggunakan inhibitor getah pinus dan NaNO2. Terdapat 4 variasi H2SO4 yang digunakan yaitu 800, 1000, 1200, dan 1400 ppm. Sedangkan variasi inhibitornya adalah 0, 150, 250, 350, dan 450 ppm. Pengujian awal dan akhir dengan cara menimbang spesimen. Waktu pengujiannya selama 336 jam dengan menggunakan suhu ruang dan fluida statis yang mengacu pada ASTM G-31 . Hasil pengujian nilai laju korosi terendah terdapat pada inhibitor NaNO2 sebesar 0,057 mm/year dengan nilai lifetime tertinggi 99,15 tahum, sedangkan inhibitor getah pinus nilai laju korosinya sebesar 0,112 mm/year dengan nilai lifetime 52,39 tahun. Berdasarkan hasil tersebut, maka efisiensi inhibitor yang paling efektif untuk digunakan pada material API 5L Grade B adalah inhibitor NaNO2 sebesar 0,784% karena nilai laju korosinya terendah dan usia pakainya lebih lam

Actions (login required)

View Item