ANALISIS PENGARUH KUAT ARUS DAN INTERPASS TEMPERATURE PADA PENGELASAN MATERIAL SM490YB TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO

AKBAR, MUHAMMAD IQBAL AWALUDIN (2021) ANALISIS PENGARUH KUAT ARUS DAN INTERPASS TEMPERATURE PADA PENGELASAN MATERIAL SM490YB TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0717040024 - Muhammad Iqbal Awaludin Akbar - Analisis Pengaruh Kuat Arus dan (i)Interpass Temperature(i) Pada Pengelasan Material SM490YB Terhadap Sifat Mekanis dan Struktur Mikro.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Pada saat proses pengerjaan konstruksi baja terdapat parameter yang harus dijaga, apabila parameter ini tidak terjaga maka akan menimbulkan perubahan mechanical properties, Perubahan ini sering terjadi karena ketidak sesuain kuat arus dan pengabaian interpass temperature yang dilakukan oleh juru las. Eksperimen ini mengkaji tentang bagaimana pengaruh kuat arus dan interpass temperature terhadap kekuatan tarik, impact, dan mengevaluasi struktur mikronya. Eksperimen menggunakan variasi arus 250A, 300A, dan 350A dan interpass temperature 250°C dan 300°C pada pengelasan konstruksi baja untuk mengatahui pengaruh variasi tersebut. Penelitian ini dibantu dengan pengujian tensile, impact, dan struktur mikro yang bertujuan untuk mengetahui perubahan pada mechanical properties dan evaluasi struktur mikro dari hasil penyimpangan tersebut, data yang diperoleh dianalisa menggunakan analisis statistika ANOVA. Hasil pengujian mechanical properties menunjukkan bahwa dengan bertambahnya kuat arus dan interpass temperature tidak berpengaruh pada uji tarik, yang ditunjukan patahan terjadi di base metal dengan hasil yang sama dengan mill certificate yaitu diatas 490 MPa, sedangkan pada uji impact menunjukkan bahwa dengan bertambahya kuat arus dan interpass temperature meningkatkan kekuatan nilai impact ini ditunjukkan oleh hasil uji pada variasi 250A dengan interpass temperature 250°C mempunyai nilai impact paling kecil sebesar 62J sedangkan variasi dengan hasil impact terbesar pada 350A dengan interpass temperature 300°C sebesar 150J, struktur mikro dari sambungan yang mengalami perubahan hanya terdapat di HAZ dan weld metal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh kuat arus dan interpass temperature pada pengelasan baja SM490YB tidak mengalami perubahan nilai uji tarik, sedangkan nilai impact terpengaruh oleh variasi yang digunakan, dan untuk evaluasi struktur mikro, daerah yang mengalami perubahan ada pada HAZ dan weld metal. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi landasan berpikir untuk penelitian selanjutnya serta diharapkan menjadi pertimbangan perusahaan dan juru las untuk patuh dan tertib mengikuti parameter las karena akan mempengaruhi kualitas produk SM 490YB.

Actions (login required)

View Item