ANALISIS PERBANDINGAN KEKERASAN HASIL PENGELASAN FCAW DAN FAIRING AKIBAT DEFORMASI PADA MATERIAL BAJA LR GRADE A

FADLI, FARID ILZAM (2021) ANALISIS PERBANDINGAN KEKERASAN HASIL PENGELASAN FCAW DAN FAIRING AKIBAT DEFORMASI PADA MATERIAL BAJA LR GRADE A. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

[img] Text
0318030002 - Farid Ilzam Fadli - Analisis Perbandingan Kekerasan Hasil Pengelasan FCAW dan i Fairing _i akibat Deformasi pada Material Baja LR Grade A.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Baja merupakan suatu komponen yang memiliki peranan terpenting dalam industri perkapalan dalam pembuatan rancang bangun pada bagian lambung kapal maupun blok kapal. Dalam industri perkapalan material baja karbon sudah banyak dipakai untuk berbagai jenis konstruksi kapal dengan alasan karena sifat baja yang memiliki kekuatan, kekerasan, kelenturan, keuletan, dan tahan terhadap korosi. Salah satu permasalahan yang timbul yaitu terjadinya deformasi pada plat baja akibat beberapa faktor, mulai dari pengangkatan, penarikan, tekanan beban, ataupun proses pengelasan. Pada proses pengelasan ini paling sering menyebabkan deformasi akibat pengaruh panas yang besar sehingga plat melengkung dengan cepat. Untuk memperbaiki deformasi tersebut harus dilakukan proses fairing. Pemanasan pada plat baja dapat menyebabkan sifat mekanik pada plat baja menjadi kaku atau getas. Pada penelitiaan ini menggunakan metode eksperimen dengan mengambil test piece plat baja karbon LR Grade A untuk dilakukan proses pengelasan dan proses fairing untuk memperbaiki deformasi dari hasil proses pengelasan. Berdasarkan analisis dari uji hardness metode brinell yang dilakukan, hasil nilai kekerasan terlihat perbedaan yang cukup signifikan. Pada baja LR Grade A (non treatment) memiliki rata-rata nilai kekerasan tertinggi yaitu 153 BHN (line 1), 153,6 BHN (line 2), dan 152,4 BHN (line 3). Ketika setelah mengalami proses pengelasan FCAW, rata-rata nilai kekerasan meningkat pada bagian weld metal yaitu 177,6 BHN. Sedangkan, pada base metal mengalami penurunan yaitu 150,6 BHN (line 1), 151,2 BHN (line 2), dan 115,6 BHN (line 3). Pada material baja yang terkena pengelasan dan fairing mengalami penurunan rata-rata nilai kekerasan dibagian base metal yaitu 150,8 BHN (line 1), 149,4 BHN (line 2), dan 109,2 BHN (line 3). Sedangkan, pada weld metal yaitu 168,8 BHN (line 4). Jadi, proses fairing dapat mempengaruhi sifat mekanik material baja LR Grade A dari yang semula getas akibat pengelasan sehingga menjadi lunak.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: No. Inventaris : 5542/ME-18/2021 Lokasi TA : 572
Uncontrolled Keywords: Deformasi, Fairing, Nilai Kekerasan, Pengelasan, Plat Baja, Uji Hardness.
Subjects: ME - Teknik Permesinan Kapal > Mesin Kapal
Divisions: Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D3 Teknik Permesinan Kapal
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 24 Dec 2021 08:54
Last Modified: 24 Dec 2021 08:54
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/3488

Actions (login required)

View Item View Item