ANALISA RESIKO PADA PROSES REPARASI KAPAL MENGGUNAKAN METODE FMEA DAN AHP

PARIPURNO, M. PUSPITA ADI (2018) ANALISA RESIKO PADA PROSES REPARASI KAPAL MENGGUNAKAN METODE FMEA DAN AHP. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 1114040021 - M. Puspita Adi Paripurno - Analisa Resiko Pada Proses Reparasi Kapal Menggunakan Metode FMEA Dan AHP.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Reparasi kapal memiliki peranan yang penting dalam menunjang ketersediaan armada kapal yang siap operasional. Menjaga kondisi kapal tetap baik merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh seluruh pemilik jasa pelayaran. Dalam proses reparasi kapal. PT. Tambangan Rayapermai adalah perusahaan yang bergerak dibidang usaha reparasi kapal. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan ini mengalami penurunan jumlah kapal yang dikerjakan. Hal ini disebabkan karena belum adanya kajian oleh perusahaan atas beberapa faktor resiko yang muncul dari pengerjaan reparasi yang pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari faktor penyebab keterlambatan sehingga dapat menganalisa faktor yang dapat menyebablan keterlambatan tersebut sehingga dalam proses reprasi kapal keterlambatan dapat diminimalisir. Penulis mengidentifikasi faktor keterlambatan dengan metode Failure Metode Effect Analysis (FMEA) setelah itu akan dilakukan pemilihan alternatif dengan metode Analyttic Hierarchy Process (AHP) menggunakan aplikasi Expert Choice 11. Hasil dari FMEA dengan lima nilai RPN tertinggi yaitu : Pertama, kotoran atau lumpur yang masuk dock. Kedua, pengelasan yang kurang sempurna. Ketiga, listrik padam. Keempat, pekerjaan dilokasi yang sulit. Kelima, volume pekerjaan yang tidak sesuai. Usulan perbaikan dengan tiga nilai AHP tertinggi yaitu : Pertama, menambah jumlah sukon. Kedua, menambah pekerja dilokasi yang sulit. Ketiga, melakukan pengecekan berkala.

Actions (login required)

View Item