RANCANG BANGUN HYBRID PEMBANGKIT LISTRIK PORTABLE FLOATING HYDRO DAN PANEL SURYA PADA SUNGAI NGADIRONO TRENGGALEK

PURNAWAN, ANGGA ADE (2020) RANCANG BANGUN HYBRID PEMBANGKIT LISTRIK PORTABLE FLOATING HYDRO DAN PANEL SURYA PADA SUNGAI NGADIRONO TRENGGALEK. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0416040031 - Angga Ade Purnawan - Rancang Bangun i Hybrid _i Pembangkit Listrik i Portable Floating Hydro _i dan Panel Surya pada Sungai Ngadirono Trenggalek.pdf Restricted to Repository staff only Download (732kB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang mentargetkan rasio elektrifikasi menjadi 100% pada tahun 2020, karena kebutuhan listrik diproyeksikan meningkat lebih dari 7 kali lipat pada tahun 2050. Sehingga, pemerintah perlu melakukan pembangunan pembangkit-pembangkit listrik baru untuk menambah kapasitas produksi listrik nasional. Salah satu potensi yang dapat dijadikan pembangkit listrik untuk menambah rasio elektrifikasi adalah sungai Ngadirono di Kabupaten Trenggalek. Sungai Ngadirono diketahui memiliki potensi aliran air yang sangat deras, sehingga target dalam jangka panjang sungai Ngadirono dapat membangkitkan listrik 1 MW melalui potensi aliran sungainya. Oleh karena itu, dari potensi sungai Ngadirono terciptalah inovasi terkait energi terbarukan yaitu hybrid pembangkit listrik portable floating hydro dan panel surya. Pembangkit listrik ini menggunakan tenaga arus sungai sebagai penggeraknya yang di hybrid dengan tenaga matahari untuk menambah produksi energi listrik. Pembangkit listrik ini memiliki keunggulan pada lambung ponton yang dimodifikasi sedemikian rupa agar dapat terapung dan dipindah-pindah, dengan tujuan untuk menyesuaikan ketinggian permukaan air dan dapat mengoptimalkan energi kinetik dari aliran air sungai. Dari hasil pengujian, portbale floating hydro menghasilkan 720 watt dalam sehari. Panel surya menghasilkan 576 watt dalam sehari. Total hybrid nya mampu menghasilkan 1,29 Kw dalam sehari yang dapat menyuplai beban-beban AC dan mampu menghemat biaya listrik hingga Rp. 10.145.000 dalam jangka 10 tahun. Pembangkit hybrid ini menjadi solusi untuk membantu memenuhi kebutuhan listrik di daerah sekitar Sungai Ngadirono, Trenggalek melalui inovasi energi terbarukan.

Actions (login required)

View Item