ANALISA PENGARUH PENAMBAHAN PANJANG KAPAL TERHADAP KEKUATAN STRUKTUR MEMANJANG DAN MELINTANG PADA KAPAL MOTOR PENUMPANG

Pradana, Bagas Ersa (2020) ANALISA PENGARUH PENAMBAHAN PANJANG KAPAL TERHADAP KEKUATAN STRUKTUR MEMANJANG DAN MELINTANG PADA KAPAL MOTOR PENUMPANG. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0316040024 - Bagas Ersa Pradana - Analisa Pengaruh Penambahan Panjang Kapal Terhadap Kekuatan Struktur Memanjang dan Melintang Pada Kapal Motor Penumpang.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pada saat sebuah kapal motor penumpang mengalami penyusutan biaya antara biaya operasional dan pemasukannya, salah satu pilihan yang dilakukan adalah menambah kapasitas muatan kapal tersebut dengan cara melakukan modifikasi penambahan panjang kapal. Pada penelitian ini penulis akan menganalisa terhadap stabilitas kapal dan menganalisa kekuatan memanjang dan melintang kapal terhadap berat bersih kapal beserta tambahan muatan kendaraan, serta analisa kekuatan kapal akibat gelombang air laut sesuai perairan selat Lombok. Pemodelan kapal berupa desain 3D dengan membentuk bagian kapal sesuai dengan data linesplan. Tahap analisa pertama yaitu dengan perbandingan stabilitas kapal sesudah dan sebelum dilakukan modifikasi dengan kondisi berat kosong kapal dan berat kosong serta muatan pada kondisi gelombang rata-rata yaitu 1,875 m dengan panjang gelombang 60-120 m sesuai kondisi perairan selat Lombok. Stabilitas tersebut mengacu pada kriteria International Maritime Organization (IMO) tentang kelayakan stabilitas kapal. Setelah kriteria stabilitas sesuai dengan aturan, dilakukan analisa perbandingan longitudinal strength dibagi dengan 3 kondisi perairan yaitu still water, hogging dan sagging. Nilai terbesar bending moment dan shear force kapal setelah modifikasi dengan lightweight ship adalah 3015 tonne.m dan 167 tonne pada kondisi sagging, serta saat kapal setalah modifikasi dengan LWT dan muatan adalah 3946 tonne.m dan 212 tonne pada kondisi sagging. Selanjutnya analisa kekuatan kapal dengan beban lightweight ship dan lightweight ship dengan muatan kendaraan terhadap gelombang rata-rata yang datang dari arah heading dengan variasi kapal dalam keadaan steady, half speed dan full speed serta jumlah frekuensi gelombang berjumlah 10. Hasil perbandingan kekuatan sebelum dan sesudah yang didapatkan pada kondisi steady berkisar 21173,844 N/m, kondisi half speed beriksar 26757,688 N/m dan kondisi full speed berkisar 26531,943 N/m. Hasil tersebut dapat dikatakan memilik jumlah yang tidak signifikan antara kondisi steady, half speed dan full speed.

Actions (login required)

View Item