Pengaruh Proses Reforming pada Sambungan Resistance Spot Welding Material SUS 201 dan SUS 304 Terhadap Struktur Mikro, Laju Korosi dan Nilai Kekerasan

Rifa'i, Miftachul Jannah Umza (2018) Pengaruh Proses Reforming pada Sambungan Resistance Spot Welding Material SUS 201 dan SUS 304 Terhadap Struktur Mikro, Laju Korosi dan Nilai Kekerasan. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0714040005 - Miftachul Jannah Umza Rifa'i - Pengaruh Proses Reforming pada Sambungan Resistance Spot Welding Material SUS 201 dan SUS 304 Terhadap Struktur Mikro, Laju Korosi dan Nilai Kekerasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pada setiap proses pengelasan selalu terjadi deformasi atau perubahan bentuk material yang disebabkan oleh panas berlebih dan tegangan sisa pada akhir proses pengelasan. Demi menjamin mutu dan kualitas produk tersebut maka dilakukan proses Reforming sebagai solusi atas terjadinya deformasi pada bagian konstruksi kereta api. Namun proses Reforming yang diharapkan menjadi solusi untuk deformasi malah menimbulkan masalah baru yaiu munculnya korosi pada area yang terkena proses Reforming. Dari penelitian ini diharapkan didapat informasi mengenai laju korosi dan struktur mikro pada sambungan las baja tahan karat sus 201 dengan sus 304 menggunakan proses pengelasan Resistance Spot Welding. dengan variasi Tanpa Proses Reforming dan Dengan Proses Reforming Temperatur (400oC), (475oC) dan (550oC). Dan didapat informasi bahwa semakin tinggi proses pemanasan pada spesimen semakin tinggi pula laju korosi yang dimiliki oleh spesimen tersebut. Begitupula dengan persentase ferit pada spesimen juga semkin meningkat dengan semakin tingginya temperatur pemanasan yang diterima oleh spesimen tersebut.

Actions (login required)

View Item