HASANUDIN, HASANUDIN (2017) PENGARUH KAMPUH LAS PADA PENGAPLIKASIAN BOAT LANDING DENGAN PROSES PENGELASAN SMAW MATERIAL SA-106 GRADE B TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN SIFAT MEKANIK. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Single v groove adalah salah satu desain kampuh yang umum digunakan pada standar prosedur pengelasan. Selain kampuh single v groove terdapat desain kampuh single bevel groove yang memiliki beberapa kelebihan diantaranya luasan masukan panas yang lebih kecil, logam pengisi yang lebih sedikit yang juga mempengaruhi waktu pemrosesan lebih cepat dan biaya lebih murah. Dalam penelitian ini megunakan material SA 106 Grade B dengan NPS 4 sch 40,sch 80 dan sch 120. Proses pengelasan SMAW dengan mengunakan elektroda E7018 dengan memvariasikan kampuh single v groove dan kampuh single bevel groove. Berdasarkan hasil pengujian tarik didapatkan kesimpulan bahwa dari kedua Kampuh Single Bevel Groove dan Single V Bevel menunjukan bahwa spesimen tarik mengalami patah di daerah Base metal. sedangkan uji radiografi menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan terhadap hasil pengelasan berdasarkan variasi Single Bevel Groove dan Single V Groove, uji struktur mikro dan makro hasilnya daerah base metal, HAZ, weld metal memiliki stuktur ferrit dan pearlite. Perbedaan yang terjadi yaitu pada kampuh Single V Groove terutama di HAZ yang sangat banyak terdapat struktur pearlite. Dari beberapa pengujian tersebut maka bisa diambil kesimpulan jika kampuh desain single bevel groove lebih baik dari sisi sifat mekanik dan stuktur mikro dibandingkan dengan single v groove. Keywords: Single Bevel Groove, Single V Groove,SMAW, Carbon steel ABSTRACT Single v groove is one of desain joint that is commonly used in welding procedure. Expect single v grove be found of desain joint single bevel grove have some excess, among heat input area is smaller, filler metal a little more also affect time proces is fast and costs are cheaper. In this study using the pipe material SA 106 Grade B with NPS 4 sch 40,sch 80 and sch 120. Smaw welding process with using E7018 by varying desain joint single v groove and desaint joint single bevel groove. Be based on result tensile test estabilized concluison that from two desain joint Single Bevel Groove and Single V Bevel indicate that spesimen tensile having broken in base metal. Meanwhile radiography test indicate not diferrent significant about welding result based on variation Single Bevel Groove and Single V Groove, micro structure and macro result in area base metal,HAZ,weld metal have strcuture ferrit and pearlite. Diferrent happened on jont design Single V Groove most important in HAZ that very much pearlite structure . From some test it could be taken conclusion joint design single bevel groove more better from mechanical property and structure micro compared joint design single v groove. Keywords: Single Bevel Groove, Single V Groove,SMAW, Carbon steel
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
| Divisions: | Jurusan Teknik Bangunan Kapal > D4 Teknik Pengelasan |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
| Date Deposited: | 05 Oct 2018 03:44 |
| Last Modified: | 05 Oct 2018 03:44 |
| URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/1313 |
Actions (login required)
 |
View Item |
