DESAIN PEMANAS MESIN VACUUM FORMING BERBAHAN BAKAR LPG di PT.ORELA SHIPYARD

Anggoro, Ramdan (2017) DESAIN PEMANAS MESIN VACUUM FORMING BERBAHAN BAKAR LPG di PT.ORELA SHIPYARD. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Kebutuhan untuk memenuhi perlengkapan interior di PT. Orela Shipyard yang cukup banyak mendorong perusahaan untuk melakukan inovasi agar dalam pembuatan perlengkapan menjadi lebih mudah, cepat dan efisien. Inovasi yang dilakukan yaitu dengan membuat sebuah mesin vacuum forming. Mesin ini digunakan untuk melakukan proses pencetakan/ molding dengan material plastik ABS (Acrylonitril Butadiene Styrene). Mesin ini menggunakan pemanas listrik berdaya 10,2 kW dengan harga yang cukup mahal sehingga perusahaan menginkan pemanas dengan bahan bakar yang lebih murah dan efisien yaitu pemanas berbahan bakar LPG. Pembuatan pemanas mesin vacuum forming berbahan bakar LPG ini menggunakan sistem thermal oil sehingga perlu menentukan beban panas total, kebutuhan temperatur pemanas mesin, temperatur fluida thermal oil, dan kebutuhan konsumsi LPG dalam proses pencetakan. Desain perhitungan yang dilakukan menghasilkan beban panas sebesar 2,32 kW dengan kebutuhan temperatur plat pemanas sebesar 154,48 °C untuk bisa memanaskan plastik ABS sampai bisa dilakukan pencetakan. Untuk temperatur fluida thermal oil yang dibutuhkan adalah Tin= 171°C dan Tout= 166,56°C serta konsumsi bahan bakar LPG sebesar 0,0746 kg dalam sekali pencetakan dengan durasi 15 menit. Biaya proses pencetakan pemanas berbahan bakar LPG sebesar Rp 5.638/jam sedangkan pemanas listrik sebesar Rp 14.966/jam. Dengan hasil perhitungan tersebut maka pemanas mesin vacuum forming berbahan bakar LPG lebih murah dan efisien daripada pemanas listrik. Kata kunci : Beban panas, LPG, mesin vacuum forming, plastik ABS, thermal oil. ABSTRACT The needs to meet demands of ship interior motivate PT. Orela Shipyard to innovate a new vacuum forming machine. The machine is used to print/mold ABS plastic into interior parts. The existing machine uses an electric heater of 10,2 kW. The operational cost of the existing machine is considered too expensive and so the company needs an alternative heater with cheaper and more efficient fuel such as LPG. In this final project, an LPG-fueled vacuum forming machine is designed with LPG as its fuel and thermal oil as its working fluid. The total heat load, the required heater temperature, thermal oil temperature, and LPG consumption in a printing process are calculated. The calculation shows that required heat load is 2.32 kW, the required heater plate temperature is 154,48°C. Further heat transfer analysis shows that the required inlet temperature of the thermal oil is 171°C and the outlet temperature is 166,5°C. The LPG consumed in a printing process for a duration of 15 minutes and LPG fuel consumption is 0,045 kg for one printing process with the duration is 15 minutes is 0,0746 kg. The operational cost of LPG fuel is Rp 5.638/hour whereas the operational cost of electric heater is Rp 14.966/hour. Based on these results, it can be conclude that the LPG fueled vacuum forming machine is cheaper and more efficient then the existing design. Keywords: Heat load, LPG, vacuum forming machine, ABS plastic, thermal oil.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D3 Teknik Permesinan Kapal
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 19 Sep 2018 04:47
Last Modified: 19 Sep 2018 04:47
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/950

Actions (login required)

View Item View Item