ANALISIS EKONOMI PEMBELIAN OVERHEAD CRANE 3.2 TON DI PT.PELANGI INDOKA

Andri, Sujatmiko (2015) ANALISIS EKONOMI PEMBELIAN OVERHEAD CRANE 3.2 TON DI PT.PELANGI INDOKA. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Investasi merupakan arah strategi suatu perusahaan yang harus ditetapkan dan dievaluasi secara periodik. Investasi juga merupakan kekuatan penggerak utama dari setiap usaha. Keputusan melakukan investasi dalam bidang alat berat memerlukan analisis-analisis dan kajian-kajian yang mendalam karena modal awal yang besar. Sehingga harus diperhitungkan investasi dengan modal yang besar tersebut menguntungkan atau tidak. PT.Pelangi indokarya dalam beberapa tahun terakhir mempunyai overhead crane untuk mempermudah, mempercepat proses produksi, namun dengan investasi biaya untuk pembelian overhead crane tentunya juga akan mempengaruhi biaya akuntansi pemasukan di PT. Pelangi Indokarya. Investasi pembelian overhead crane tersebut belum dapat ditentukan apakah investasi tersebut layak diterima atau tidak. Investasi pembelian overhead crane dan perawatan berkala akan masuk ke dalam cash outflow, sedangkan estimasi biaya sewa forklift akan masuk ke dalam cash inflow. Untuk mengetahui apakah investasi tersebut layak diterima atau tidak, digunakan tiga macam metode yaitu NPV (Net Present Value), IRR (Internal Rate of Return), dan Payback Period. Dari hasil perhitungan didapatkan nilai NPV = Rp 403.367.617,00, IRR = 20,9569%, dan payback period 1,7 tahun. Sedangkan nilai MARR yang ditetapkan perusahaan adalah 15%, dan estimasi umur ekonomis dari ii overhead crane adalah 5 tahun, sehingga investasi overhead crane layak untuk diterima. ABSTRACT Investment is the strategic direction of a company that should be established and reviewed periodically. Investment is also a major driving force of every business. The decision to invest in the field of heavy equipment requires analyzes and in-depth studies for a large initial capital. So it must be taken into account with a large capital investment is profitable or not. PT.Pelangi Indokarya in recent years has overhead crane to simplify, speed up the production process, but the investment costs for the purchase of an overhead crane would also affect revenue accounting costs at PT.Pelangi Indokarya. Investment purchases overhead cranes are yet to be determined whether the investment is acceptable or not. Investment purchase and maintenance of overhead cranes will periodically enter into the cash outflow, while the estimated cost of renting a forklift will be entered into the cash inflow. To determine whether the investment acceptable or not, used three kinds of methods: NPV (Net Present Value), IRR (Internal Rate of Return), and Payback Period. From the calculation results obtained NPV = Rp 403,367,617.00, IRR = 20.9569%, and a payback period of 1.7 years. While the value set by the company MARR is 15%, and the estimated economic life of the overhead crane is five years, so the overhead crane investments is feasible . Keyword : Internal Rate of Return, Net Present Value, Overhead Crane, Payback Period.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Jurusan Teknik Bangunan Kapal > D4 Teknik Perancangan dan Kontruksi Kapal
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 25 Aug 2018 03:53
Last Modified: 25 Aug 2018 03:53
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/93

Actions (login required)

View Item View Item