Jenny Rosha, Susanti (2015) DESAIN CREW ROOM PADA KAPAL S-22 UTILITY VESSEL UNTUK MENGOPTIMALKAN KENYAMANAN TERHADAP KEBISINGAN DI PT.ORELA SHIPYARD. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Crew adalah orang yang bekerja atau dipekerjakan pada kapal oleh pemilik atau operator jasa kapal untuk melakukan tugas diatas kapal sesuai dengan jabatannya. Dalam sebuah kapal terdapat macam ruang salah satunya ruang akomodasi dimana ruangan tersebut tempat para crew beraktifitas. Kebisingan adalah salah satu polusi yang tidak dikehendaki oleh setiap manusia. Kenyamanan merupakan suatu penilaian dari perasaan yang timbul akibat rangsangan dari lingkungan yang memberikan keadaan stabil, baik, dan memuaskan. Hal itu juga yang memotivasi saya untuk mencoba menambah referensi untuk merancang serta menata ruangan yang memiliki ukuran terbatas dan minim kebisingan. Dengan mendesain tata ruang yang tepat sehinggal menciptakan rasa aman dan nyaman dan menemukan upaya untuk mengurangi nilai kebisingan. Dalam menentukan tata ruang dan upaya mengurangi nilai kebisingan dibutuhkan data general arrangement kapal S-22 Utility Vessel, catalog glasswool, hingga pemasangan gasket, di estimasikan melalui observasi pengamatan dilapangan dan wawancara sebagai salah satu pertimbangan untuk mengestimasikan redesign crew room dan upaya pengurangan nilai kebisingan. Dari hasil pembahasan didapatkan redesign crew room yang tepat dan berdasarkan perhitungan nilai kebisingan, maka penggunaan single gasket dengan material glasswool 50/30 mm memiliki noise level 36,75 dB dengan transmission loss 63,25 dB dan hasil ini memenuhi standar kebisingan yang terdapat pada Lloyd’s Register Rules yaitu 52 dB – 58 dB sehingga berdasar perhitungan material tersebut diterima. Kata kunci : Tata Ruang, Kebisingan, Glasswool, Single Gasket, Double Gasket. ABSTRACT Crew are people who work or are employed on the ship by the ship owner or operator services to perform these tasks in accordance with his ship. In a ship there is only one kind of space where the accommodation space of the room where the crew activity. Noise pollution is one that is not desired by every human being. Convenience is an assessment of the feelings that arise due to stimulation from the environment that gives a stable state, good, and satisfactory. It also motivates me to try to add a reference to design and arrange the room that has a limited size and minimal noise. By designing appropriate spatial sehinggal create a sense of security and comfort and locate an effort to reduce noise value. In determining the layout and efforts to reduce the value of the data required noise general arrangement S22 Utility Vessel, catalogs glasswool, until the installation of the gasket, the estimate through field observations observation and interviews as one of the considerations for estimating redesign crew room and noise reduction values. From the results obtained redesign discussion room right crew and based on the calculation of the value of the noise, then the use of a single material gasket with 50/30 mm glasswool has a noise level of 36.75 dB to 63.25 dB of transmission loss and this result meets noise standards contained in the Lloyd's Register Rules is 52 dB - 58 dB so that calculations based on the material received. Keywords: crew room layout, Noise , Glasswool, Single Gasket, Double Gasket.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
| Divisions: | Jurusan Teknik Bangunan Kapal > D4 Teknik Perancangan dan Kontruksi Kapal |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
| Date Deposited: | 25 Aug 2018 03:43 |
| Last Modified: | 25 Aug 2018 03:43 |
| URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/91 |
Actions (login required)
 |
View Item |
