Azier, Hanif Tareq (2016) PENGARUH ROUGHNESS DAN TEMPERATUR PEMANASAN INDUKSI PIPA TERHADAP KUALITAS COATING FBE KARUMEL EX4413-L300(S) DI PT KHI PIPE INDUSTRIES. Other thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Coating FBE (Fusion Bonded Epoxy) sering digunakan untuk perlindungan korosif pada bagian luar pipa (external coating). Jenis FBE yang digunakan berbentuk bubuk tipe Karumel EX4413-L300(S). Tipe tersebut berjenis FBE low temperature. FBE low temperature pada umumnya digunakan sebagai primer coating yaitu lapisan pelindung pipa yang sangat penting karena lapisan tersebut berhubungan langsung dengan permukaan pipa sehingga nilai roughness dan temperatur pemanasan induksi pipa yang baik sangat diperlukan untuk mendapatkan kualitas coating yang baik. Berdasarkan masalah tersebut di atas maka pengujian cathodic disbondment test dan adhesion test dilakukan pada penelitian ini untuk menentukan kualitas coating FBE. Nilai cd test didapatkan dalam satuan milimeter, sedangkan nilai pengujian adhesion test didapatkan antara rating 1-5. Pengujian tersebut mengacu pada standar CSA Z245.20-10 untuk adhesion test dan CSA Z245.21-10 untuk cathodic disbondment test. Spesimen akan semakin baik jika nilai hasil pengujian cd test dan adhesion test semakin kecil. Hasil akhirnya adalah nilai temperatur pemanasan induksi pipa sebaiknya tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah agar kualitas coating FBE yang baik didapatkan. Urutan temperaturnya dari yang paling baik adalah 220°C, 230°C, 200°C, 180°C dan 240°C. Nilai roughness berbanding terbalik terhadap nilai hasil pengujian sehingga semakin besar nilai roughness maka semakin kecil nilai hasil pengujiannya. Urutan roughness nya dari yang paling baik adalah 80±3μm, 70±3μm, 60±3μm dan 50±3μm. Kata Kunci : FBE, CSA Z245.21-10, CSA Z245.20-10, temperatur pemanasan induksi pipa, roughness, cathodic disbondment test, adhesion test ABSTRACT FBE (Fusion Bonded Epoxy) Coating is often used for corrosion protection on the outer part of pipe (external coating). FBE used in this research is FBE powder Karumel EX4413-L300(S) type. It is low temperature FBE that is very important and commonly used for primary coating because the layer is in direct contact with the pipe surface so the value of pipe roughness and induction heating temperature must be precise to get a good coating quality. Based on the problem, cathodic disbondment test and adhesion test are conducted in this research to determine the quality of FBE coating. The cd test value obtained is in milimeters unit. Meanwhile adhesion test value obtained is about rating 1-5. The tests refer to CSA Z245.20-10 for adhesion test and CSA Z245.21-10 for cathodic disbondment test. The specimen will be much better if the test value is smaller. The final test results are the value of induction heating temperature shouldn’t be too high or too low to get the best quality of FBE coating. The sequence for the best temperature is 220°C, 230°C, 200°C, 180°C and 240°C. The greater pipe roughness value the smaller test result value. The sequence for the best roughness values is 80±3μm, 70±3μm, 60±3μm and 50±3μm. Key Words : FBE, CSA Z245.21-10, CSA Z245.20-10, induction heating temperature, pipe roughness, cathodic disbondment test, adhesion test
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
| Divisions: | Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D4 Teknik Perpipaan |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
| Date Deposited: | 17 Sep 2018 03:30 |
| Last Modified: | 17 Sep 2018 03:30 |
| URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/811 |
Actions (login required)
 |
View Item |
