ANALISIS PENGGUNAAN METODE RESOURCE LEVELING DAN TIME COST TRADE OFF OPTIMASI PENJADWALAN PADA UTILITY AREA PROJECT

Leksono, Sabryna Raysah Rizqi (2025) ANALISIS PENGGUNAAN METODE RESOURCE LEVELING DAN TIME COST TRADE OFF OPTIMASI PENJADWALAN PADA UTILITY AREA PROJECT. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

[img] Text
0821040075 - Sabryna Raysah Rizqi Leksono - Analisis Penggunaan Metode _i_Resource Leveling__i_ dan _i_Time Cost Trade Off__i_ Optimasi Penjadwalan pada _i_Utility__i_ Area _i_Project__i_.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Sebuah perusahaan konstruksi yang berlokasi di Kabupaten Malang telah melaksanakan proyek pembangunan hydrant pipe dan clean water pipe Utility Area. Proyek ini mengalami keterlambatan yang direncanakan akan selesai pada 32 hari tetapi proyek tersebut selesai pada 41 hari menyebabkan proyek tersebut terkena denda. Keterlambatan proyek terjadi akibat overallocated tenaga kerja yang menurunkan produktivitas, memperlambat pekerjaan, memperpanjang durasi, serta meningkatkan biaya gaji dan sewa alat. Untuk mengatasi keterlambatan tersebut, dilakukan optimasi penjadwalan menggunakan metode Resource Leveling dan Time Cost Trade Off. Optimasi pada metode Resource Leveling dilakukan pada kegiatan yang berada pada jalur non kritis, sedangkan optimasi metode Time Cost Trade Off dilakukan pada kegiatan yang berada pada jalur kritis dengan menggunakan metode jaringan kerja Precedence Diagram Method (PDM). Hasil Resource Leveling menunjukkan distribusi tenaga kerja yang lebih efisien dan realistis sesuai kapasitas sumber daya yang tersedia akan tetapi durasi tidak mengalami perubahan atau tetap sesuai kondisi aktual. Selanjutnya optimasi durasi dan biaya dengan menggunakan metode Time Cost Trade Off lembur dapat memangkas 5 hari percepatan dari durasi aktual 41 hari menjadi 36 hari. Akan tetapi percepatan tersebut masih dikenakan denda karena durasi percepatan lebih besar dari durasi plan. Maka didapatkan hasil biaya dari metode TCTO + Denda selama 4 hari yaitu Rp694.975.136,67. Perlu dilakukan Time Cost Trade Off kembali dengan penambahan tenaga. Analisis tersebut menghasilkan percepatan durasi proyek lebih efisien 27% dengan durasi aktual 41 hari dan durasi percepatan 30 hari. Percepatan tersebut memiliki efisiensi biaya sebesar 12% atau penghematan biaya sebesar Rp87.085.099,17 dari biaya normal + denda sebesar Rp726.273.724,17.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: No. Inventaris: 9069/TP-21/2025 Lokasi: 598
Uncontrolled Keywords: Analisis Biaya dan Waktu, Pressedence Diagram Method, Resource Leveling, Time Cost Trade Off
Subjects: TPP - Teknik Perpipaan > Piping design & Strees Analysis
Divisions: Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D4 Teknik Perpipaan
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 18 Dec 2025 06:41
Last Modified: 18 Dec 2025 06:41
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/7157

Actions (login required)

View Item View Item