PEMANFAATAN LIMBAH AMPAS TEBU (Saccharum officinarum) SEBAGAI BIOPLASTIK DENGAN PENAMBAHAN CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) DAN PLASTICIZER GLYCEROL

Pracetyowati, Shresy Febi (2025) PEMANFAATAN LIMBAH AMPAS TEBU (Saccharum officinarum) SEBAGAI BIOPLASTIK DENGAN PENAMBAHAN CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) DAN PLASTICIZER GLYCEROL. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.

Text 1021040015 - Shresy Febi Pracetyowati - Pemanfaatan Limbah Ampas Tebu (_i_Saccharum officinarum__i_) sebagai Bioplastik dengan Penambahan _i_Carboxymethyl Cellulose__i_ (CMC) dan _i_Plasticizer Glycerol__i_.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh ampas tebu yang memiliki kandungan selulosa yang cukup tinggi, oleh karena itu dapat dimanfaatkan sebagai bioplastik. Bioplastik memiliki keunggulan biodegradable dan dapat dikombinasikan dengan gliserol untuk meningkatkan sifat mekaniknya dan CMC untuk membentuk cairan yang stabil. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh gliserol dan CMC terhadap swelling, degradabilitas, dan sifat mekanik bioplastik. Metode yang dilakukan meliputi ekstraksi ampas tebu menjadi selulosa melalui proses delignifikasi, analisa chesson datta, serta pembuatan dan pengujian bioplastik. Nilai analisa Chesson datta yang didapat ialah selulosa sebesar 66,6 persen dan lignin sebesar 4,3 persen. Pengujian meliputi swelling dengan nilai pembengkakan air terendah yaitu pada konsentrasi gliserol 0,5 persen dan CMC 1 persen sebesar 54,9 persen. Hasil pengujian kuat tarik didapat hasil paling tinggi yaitu pada konsentrasi gliserol 0,5 persen dan CMC 1 persen sebesar 4,57 MPa dan elongasi 25,14 persen. Hasil pengujian soil burial test dapat terdegradasi minimum 60 persen, dan pada ASTM G21-70 semakin banyak pertumbuahn jamur selama 10 hari semakin banyaknya konsentrasi gliserol. Bioplastik dilakukan uji karakterisasi dengan pengujian FTIR, XRD dan SEM. Bioplastik memiliki gugus fungsi -OH, C-H, C=O, dan C-O dengan nilai indeks kristanilitas 63,04 persen serta mempunyai retakan dan gumpalan kecil pada area tertentu.

Actions (login required)

View Item