ANALISIS MULTIPLE REPAIR DAN POST WELD HEAT TREATMENT PENGELASAN HARDOX 500 TERHADAP NILAI KEKERASAN, NILAI KETANGGUHAN, DAN STRUKTUR MAKRO DAN MIKRO

Wiratama, Daffa Ramadhan Arya (2025) ANALISIS MULTIPLE REPAIR DAN POST WELD HEAT TREATMENT PENGELASAN HARDOX 500 TERHADAP NILAI KEKERASAN, NILAI KETANGGUHAN, DAN STRUKTUR MAKRO DAN MIKRO. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.

Text 0721040021 - Daffa Ramadhan Arya Wiratama - Analisis _i_Multiple Repair__i_ dan _i_Post Weld Heat Treatment__i_ Pengelasan HARDOX 500 terhadap Nilai Kekerasan, Nilai Ketangguhan, dan Struktur Makro dan Mikro..pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Material baja Hardox 500 merupakan baja tahan aus yang banyak ditemui pada peralatan berat seperti liner dump truck dan rock breaker yang sering bergesekan dan berbenturan dengan material keras seperti bebatuan dan tanah. Seringnya penggunaan tersebut mengakibatkan kerusakan berupa patah yang kemudian membutuhkan repair di lapangan. Proses repair yang dilakukan akan mengubah struktur mikro dan sifat mekanik secara negatif antara lain menurunnya nilai ketangguhan yang menyebabkan alat patah di lokasi yang sama. Penelitian ini mengevaluasi perbedaan holding time post weld heat treatment 30 menit dan 60 menit pada variasi non-repair, repair 1X, dan repair 2X terhadap sifat mekanik dan struktur mikro dan makro. Hasil analisa metalografi menunjukkan perbesaran ukuran butir pada tiap daerah seiring bertambahnya jumlah repair yang meningkatkan kekerasan, namun holding time yang lebih lama membantu menurunkan nilai kekerasan tersebut. Hasil pengujian kekerasan menunjukkan bahwa nilai kekerasan cenderung naik seiring dengan bertambahnya jumlah repair yang dilakukan, terutama pada weld metal dengan nilai kekerasan tertinggi pada spesimen repair 2X holding time 30 menit sebesar 174,17 HVN. Pada spesimen repair 2X holding time 60 menit memiliki nilai kekerasan sebesar 169,01 HVN. yang mana mengindikasikan bahwa holding time yang lebih lama menurunkan nilai kekerasan. Nilai ketangguhan mengalami penurunan hingga sebesar 1,80 J/mm² pada spesimen dengan repair 2X holding time 60 menit dan nilai ketangguhan tertinggi ada pada spesimen non-repair dengan holding time 30 menit (RB6).

Actions (login required)

View Item