ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN ZAT ADITIF ZnO TERHADAP ADHESIVITAS DAN KETAHANAN KOROSI PADA MATERIAL BAJA CARBON SA-36 COATING GEOPOLYMER

Sahid, Saifudin Nur (2025) ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN ZAT ADITIF ZnO TERHADAP ADHESIVITAS DAN KETAHANAN KOROSI PADA MATERIAL BAJA CARBON SA-36 COATING GEOPOLYMER. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.

[img] Text
0721040011 - Saifudin Nur Sahid - Analisis Pengaruh Penambahan Zat Aditif ZnO terhadap Adhesivitas dan Ketahanan Korosi pada Material Baja _i_Carbon__i_ SA 36 _i_Coating Geopolymer__i_.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Material baja karbon SA-36 banyak digunakan dalam industri maritim sebagai tangki penyimpanan, tetapi memiliki kelemahan utama berupa kerentanan terhadap korosi, terutama di lingkungan pesisir yang lembap dan kaya kandungan garam. Untuk meningkatkan ketahanan korosi dan adhesivitas, dilakukan penelitian penggunaan coating geopolymer berbahan dasar fly ash dan silica fume dengan penambahan variasi Zinc Oxide (ZnO) sebagai zat aditif. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan pembuatan spesimen baja SA-36 melalui preparasi sandblasting, kemudian dilapisi geopolymer dengan variasi ZnO sebesar 0%, 2%, 4%, 6%, dan 8% dari total berat pasta. Adhesivitas diuji menggunakan metode pull-off test sesuai ASTM D4541, baik sebelum maupun sesudah perendaman dalam larutan NaCl 3,5% selama 7 hari. Ketahanan korosi diuji menggunakan Electrochemical Impedance Spectroscopy (EIS) dengan analisis berdasarkan plot Nyquist. Hasil kuantitatif menunjukkan bahwa penambahan ZnO justru menurunkan nilai adhesivitas; nilai tertinggi terdapat pada coating tanpa ZnO (0%) dengan rata-rata 6,72MPa, dan terus menurun hingga hanya 0,93MPa pada variasi ZnO 8%. Setelah perendaman air garam, semua varia mengalami penurunan adhesivitas, di mana coating tanpa ZnO tetap menunjukkan daya rekat tertinggi. Secara kualitatif, hasil visual pull-off test menggambarkan dominasi cohesive failure pada spesimen tanpa ZnO, sedangkan pada spesimen dengan penambahan ZnO didominasi oleh adhesive failure, mengindikasikan kekuatan ikatan mekanik coating yang menurun. Namun demikian, hasil pengujian EIS menunjukkan peningkatan signifikan pada ketahanan korosi seiring bertambahnya kadar ZnO hingga 6%, dengan nilai resistansi transfer muatan (Rct) tertinggi sebesar 129kΩ sebelum perendaman dan 115kΩ setelah perendaman pada variasi 6% ZnO. Konsentrasi ZnO di atas 6% justru menurunkan ketahanan korosi akibat aglomerasi pada struktur coating.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: NO INVENTARIS: 8964/TL-21/2025 LOKASI TA: 630
Uncontrolled Keywords: Coating Geopolymer, Zinc Oxide (ZnO), Adhesivitas, Korosi, Baja Karbon SA-36, EIS, Pull-Off Test.
Subjects: TPL - Teknik Pengelasan > Pengelasan (Welding)
Divisions: Jurusan Teknik Bangunan Kapal > D4 Teknik Pengelasan
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 17 Dec 2025 02:40
Last Modified: 17 Dec 2025 02:42
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/6759

Actions (login required)

View Item View Item