SUBAKTI, MOCH. RYAN (2025) ANALISIS TERJADINYA FROSTING REGULATOR GAS CO₂ PENGELASAN FCAW PADA MATERIAL SS 400 TERHADAP IMPERFECTION, KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
|
Text
0721040007 - Moch. Ryan Subakti - Analisis Terjadinya _i_Frosting__i_ Regulator Pengelasan FCAW pada Material SS 400 terhadap _i_Imperfection__i_, Kekerasan dan Struktur Mikro.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini menganalisis terjadinya fenomena frosting (pembekuan) pada regulator gas CO₂ terhadap kualitas sambungan las proses Flux Cored Arc Welding Gas Shielded (FCAW-G) pada material baja karbon rendah SS 400. Frosting terjadi akibat perubahan fase endotermik CO₂ cair menjadi gas saat dilepaskan dari tabung bertekanan tinggi, menyebabkan penurunan suhu regulator yang berpotensi mengganggu stabilitas aliran gas pelindung. Penelitian bertujuan mengkaji efek frosting terhadap imperfection, nilai kekerasan, struktur mikro, dan komposisi kimia logam las melalui metode eksperimen dengan empat variasi kondisi regulator: (1) regulator menggunakan pemanas (A RN), (2) sesaat setelah frosting awal (B RF), (3) 30 menit setelah frosting (C RF 30), dan (4) 60 menit setelah frosting (D RF 60). Parameter pengelasan meliputi arus 128-227 A, tegangan 22-27 V, flowrate gas 20 L/min, elektroda E71T-1C diameter 1.2 mm, dan desain sambungan butt joint single V. Spesimen diuji secara visual, radiography test, struktur mikro (metallography), hardness test, serta SEM-EDX. Hasil menunjukkan ketidakstabilan aliran gas kondisi frosting memicu peningkatan spatter secara visual dan terbentuknya porositas internal pada uji RT (C RF 30 dan D RF 60). Analisis struktur mikro mengungkapkan pendinginan lebih lambat pada kondisi frosting lama menghasilkan struktur lebih homogen dengan dominasi ferrite dan penurunan perlite, sementara kekerasan tertinggi dicapai pada A RN (WM: 225.27 HVN) dan menurun signifikan pada RF 30 (WM: 187.61 HVN). Hasil SEM-EDX mengidentifikasi porositas mikro (5-10 µm) serta peningkatan kadar oksigen dan perubahan komposisi kimia akibat oksidasi dan dilusi. Disimpulkan bahwa frosting regulator secara signifikan menurunkan integritas las melalui mekanisme ketidakstabilan aliran gas, sehingga penggunaan heater atau kontrol parameter ketat menjadi krusial untuk menjamin kualitas sambungan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | NO INVENTARIS: 8960/TL-21/2025 LOKASI TA: 626 |
| Uncontrolled Keywords: | Frosting Regulator, SS 400, FCAW-G, Imperfection, SEM-EDX |
| Subjects: | TPL - Teknik Pengelasan > Pengelasan (Welding) |
| Divisions: | Jurusan Teknik Bangunan Kapal > D4 Teknik Pengelasan |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
| Date Deposited: | 17 Dec 2025 02:21 |
| Last Modified: | 17 Dec 2025 02:21 |
| URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/6748 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
