PROTOTYPE SISTEM PROTEKSI DAN MONITORING PADA BILGE PUMP

Purnomo, Alfredo Rachmat Septian (2024) PROTOTYPE SISTEM PROTEKSI DAN MONITORING PADA BILGE PUMP. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0421030026 - Alfredo Rachmat Septian Purnomo - _i_Prototype__i_ Sistem Proteksi dan Monitoring pada _i_Bilge Pump__i_-2.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengimplementasikan sebuah sistem yang inovatif untuk memproteksi dan memonitoring motor Bilge Pump yang memanfaatkan LCD dan ThingSpeak. Sistem ini dibangun menggunakan mikrokontroler ESP32 untuk mencapai efisiensi dalam bidang industri dan maritim. Pada proteksi motor Bilge Pump menggunakan PFR yang memberikan fleksibilitas dan kemudahan dalam mengatasi maintenance yang terjadi. Panel ini dilengkapi dengan LCD dan sensor untuk mengukur daya yang terdapat pada Power Logic PM1200 dan memungkinkan operator maintenance dapat memantau parameter motor secara real-time. Selain itu integrasi antara ESP32 dengan modul modbus RS485 memungkinkan sistem untuk menyediakan antarmuka ThingSpeak, yang dapat diakses diakses dari jarak yang jauh melalui internet. Guna dalam mendukung kinerja operator maintenance dalam mengatasi permasalahan pada motor Bilge Pump dengan memanfaatkan teknologi terkini, sehingga mampu meningkatkan efisiensi operasional dan pengelolaan sumber daya secara keseluruhan. Pada kontak NC dari TOR dihubungkan dengan Float Switch sebagai sensor untuk mentrigger ketinggian air, jika ketinggian air dalam tangki sudah penuh, maka kontak float switch yang semula NO berubah menjadi NC. Kemudian barulah TOR dapat meneruskan arus listrik menuju pompa. Nantinya pompa tersebut berfungsi untuk menghisap air yang berada di tangki Bilge Well. Pompa akan aktif ketika float switch sudah mengambang, yang menandakan tangki bilga tersebut sudah penuh. Pada pengujian ini, range tegangan yang diperoleh pada fasa R yaitu sebesar 4 volt, dengan tegangan terendah sebesar 230 volt dan tegangan tertinggi sebesar 234 volt. Pada fasa S range tegangan yang diperoleh yaitu sebesar 6 volt, dengan tegangan terendah sebesar 228 volt dan tegangan tertinggi sebesar 234 volt. Sedangkan pada fasa T range tegangan yang diperoleh yaitu sebesar 14 volt, dengan tegangan terendah sebesar 200 volt dan tegangan tertinggi sebesar 214 volt. Untuk monitoring PFR, Ketika tegangan yang berada dibawah 198 volt ,maka PFR ini akan aktif dan dapat memutus aliran yang menuju ke kontaktor.

Actions (login required)

View Item