ANALISIS PERBANDINGAN KOMBINASI ELEKTRODA, PREHEAT, DAN INTERPASS PADA PENGELASAN GMAW DISSIMILAR BAJA BISALLOY 400 DENGAN MATERIAL SM490YA TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO

KAMILAH, NADHIFATUL (2024) ANALISIS PERBANDINGAN KOMBINASI ELEKTRODA, PREHEAT, DAN INTERPASS PADA PENGELASAN GMAW DISSIMILAR BAJA BISALLOY 400 DENGAN MATERIAL SM490YA TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0720040021 - Nadhifatul Kamilah - Analisis Perbandingan Kombinasi Elektroda, _i_Preheat__i_, dan _i_Interpass__i_ pada Pengelasan GMAW _i_Dissimilar__i_ Baja Bisalloy 400 dengan Material SM490YA terhadap Sifat Mekanis dan.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Sebuah perusahaan konstruksi memproduksi side dump trailer yang digunakan untuk mengangkut batu bara. Side dump trailer ini, mengalami kegagalan di bagian floor berupa crack pada sambungan lasnya. Material yang digunakan pada sambungan las ini yaitu disimillar material antara baja Bissalloy 400 dengan SM490YA. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kegagalan tersebut dan memperbaikinya dengan cara melakukan kombinasi elektroda, preheat, dan interpass terhadap sifat mekanis dan metalografi pada material baja Bisalloy 400 dan SM490YA. Untuk mengetahui sifat mekanis dilakukan pengujian tarik, tekuk, dan kekerasan serta metalografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua spesimen uji tarik memenuhi nilai minimum material dengan kekuatan tarik di atas 505 Mpa. Semakin tinggi suhu preheat dan interpass, semakin tinggi pula nilai uji tarik. Pada uji tekuk, hanya dua dari enam spesimen yang memenuhi acceptance criteria, sementara empat lainnya menunjukkan open discontinuity melebihi batas yang ditetapkan sepanjang 3 mm. Hasil pengujian kekerasan didapatkan nilai kekerasan tertinggi sebesar 385 HVN. Uji kekerasan menunjukkan bahwa peningkatan suhu preheat dan interpass menurunkan kekerasan material. Analisis metalografi menunjukkan variasi dalam kedalaman penetrasi dan perubahan fasa pada daerah weld metal. Penggunaan buffer layer antara dua material berbeda terbukti efektif dalam mengurangi risiko retak dan deformasi. Penelitian ini menegaskan pentingnya pemilihan parameter pengelasan yang tepat untuk meningkatkan kualitas sambungan pada material dissimilar dengan perbedaan carbon equivalent yang signifikan

Actions (login required)

View Item