PEMODELAN EMISI KARBON MONOKSIDA (CO) DAN KARBON DIOKSIDA (CO2) DARI AKTIVITAS TRANSPORTASI MENGGUNAKAN MODEL CALINE-4 (STUDI KASUS: JL. DR. IR. SOEKARNO – JEMBATAN SEMAMPIR, SURABAYA)

Balabagan, Masyithoh Intania (2024) PEMODELAN EMISI KARBON MONOKSIDA (CO) DAN KARBON DIOKSIDA (CO2) DARI AKTIVITAS TRANSPORTASI MENGGUNAKAN MODEL CALINE-4 (STUDI KASUS: JL. DR. IR. SOEKARNO – JEMBATAN SEMAMPIR, SURABAYA). Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 1020040047 - Masyithoh Intania Balabagan - Pemodelan Emisi Karbon Monoksida (CO) dan Karbon Dioksida (CO2) dari Aktivitas Transportasi Menggunakan Model _i_Caline-4__i_ (Studi Kasus_ Jl. Dr. Ir. Soekarno – Jembatan Semamp.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Jalan Dr. Ir. Soekarno, Surabaya merupakan jalan lingkar penghubung antara Jalan Kenjeran dengan Jalan Rungkut Madya. Lalu lintas sepanjang jalan Dr. Ir. Soekarno mengalami kemacetan dikarenakan jumlah kendaraan meningkat dan berdampak pada tingginya emisi CO dan CO2 yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini antara lain mengidentifikasi besaran konsentrasi emisi CO dan CO2 dengan model Caline-4, analisis pola persebaran menggunakan software ArcGis ArcMap, dan alternatif pengendalian emisi CO dan CO2. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi dalam penelitian ini adalah kondisi meteorologi yaitu arah angin, kecepatan angin, temperatur udara, kelembaban udara, titik reseptor, serta titik sampling. Hasil pemodelan Caline-4 untuk konsentrasi CO dan CO2 paling tinggi terjadi pada hari Jumat di segmen 2 sebesar 510,2 ppm untuk CO dan 407,5 ppm untuk CO2. Pola sebaran emisi lebih banyak terakumulasi ke daerah timur karena dipengaruhi oleh angin dominan yang bergerak dari arah barat ke arah timur. Rekomendasi pengendalian pencemaran udara dari aktvitas kendaraan bermotor yang dapat diterapkan antara lain pengoptimalan RTH, penerapan program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), dan penambahan atau pengalihan jalan. Ketiga mitigasi tersebut dapat diterapkan secara bersamaan dengan masih menyisakan beban emisi CO2 sebesar 1.563.819 g/jam pada Segmen 1 dan sebesar 2.707.262,43 g/jam pada Segmen 2.

Actions (login required)

View Item