ANALISIS KINERJA METALLIC PIPE SHOP FABRICATION DENGAN METODE EARN VALUE MANAGEMENT

APRILIALNI, RAFLESIA ADISTY (2024) ANALISIS KINERJA METALLIC PIPE SHOP FABRICATION DENGAN METODE EARN VALUE MANAGEMENT. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0820040082 - Raflesia Adisty Aprilialni - Analisis Kinerja _i_Metallic Pipe Shop Fabrication__i_ dengan Metode _i_Earn Value Management__i_.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pada proyek pembangunan smelter terdapat berbagai aspek pendukung dalam keberlangsungannya, salah satunya adalah paket pekerjaan piping. Pada pekerjaan Shop Fabrication untuk Metallic Pipe diharapkan selesai dalam 13 bulan, mulai dari November 2022 hingga November 2023. Diketahui terjadi keterlambatan mulai awal bulan pengerjaan yang mengakibatkan adanya kemunduran dari jadwal awal yang telah ditentukan. Pada bulan terakhir kontrak, pekerjaan baru mencapai 92,47% yang artinya masih terdapat sisa pekerjaan 7,53%. Selanjutnya dilakukan analisis terhadap kualitas pekerja serta analisis biaya dan analisis waktu. Analisis kualitas pekerja dilakukan dengan menggunakan penyebaran kuesioner didapatkan nilai tertinggi yaitu kehadiran pekerja dengan nilai 8,22 serta nilai terendah pada kepemimpinan pekerja dengan nilai 7,522. Susunan WBS pada pekerjaan Metallic Pipe Shop Fabrication terdiri dari QC Iso Drawing dan Prefabrication (Welding). Selanjutnya dilakukan analisis terhadap kualitas pekerja serta analisis biaya dan analisis waktu. Analisis kualitas pekerja akan dilakukan dengan menggunakan penyebaran kuesioner didapatkan nilai tertinggi yaitu kehadiran pekerja dengan nilai 8,22 serta nilai terendah pada kepemimpinan pekerja dengan nilai 7,522. Selanjutnya analisis terhadap waktu dan biaya dilakukan dengan metode Earn Value Management. Diperoleh nilai CPI dan SPI masing-masing 0,97 dan 0,92 dimana nilai yang didapat bernilai dibawah 1 mengindikasikan adanya keterlambatan dan pembengkakan biaya pada proyek. Setelah dilakukan analisis dengan Earn Value didapatkan untuk penyelesaian proyek diperlukan tambahan 33 hari dengan estimasi biaya tambahn untuk penyelesaiannya adalah Rp4.232.813.489,24. Sehingga estimasi penyelesaian pekerjaan adalah 412 hari. Kemudian dilakukan Crash Cost untuk mempersingkat waktu penyelesaian proyek.dengan variasi penambahan jam kerja (overtime) sehingga durasi optimal yang didapatkan adalah 26 hari dengan biaya Rp4.022.188.929,67. Dimana biaya yang dikeluarkan untuk penyelesaian tersebut lebih kecil daripada biaya penyelesaian dengan Earn Value dan durasi penyelesaian lebih cepat dari Earn Value.

Actions (login required)

View Item