ANALISIS PENGARUH SAFETY CLIMATE TERHADAP SAFETY BEHAVIOR PADA WELDER DI PROYEK PEMBANGUNAN INDUSTRI

FATHONI, ANNUR (2024) ANALISIS PENGARUH SAFETY CLIMATE TERHADAP SAFETY BEHAVIOR PADA WELDER DI PROYEK PEMBANGUNAN INDUSTRI. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0520040097 - Annur Fathoni - Analisis Pengaruh _i_Safety Climate__i_ terhadap _i_Safety Behavior__i_ pada _i_Welder__i_ di Proyek Pembangunan Industri.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia yang didirikan pada tahun 1960 merupakan perusahaan yang dimiliki oleh negara atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Salah satu proyek konstruksi yang dilakukan adalah pembangunan industri yang dilakukan di daerah Gresik, Jawa Timur. Pada proyek pembangunan industri, perusahaan konstruksi bertanggung jawab dalam pelaksanaan fabrikasi pipa, instalasi pipa, pengetesan keandalan pipa, dan memastikan bahwa semua sistem dan komponen pipa tersebut berfungsi dengan benar dan memenuhi spesifikasi desain yang telah ditetapkan. Pada proses penyambungan pipa, tidak terlepas dari kegiatan pengelasan yang dilakukan oleh welder atau juru las. Dalam pelaksanaan proyek pembangunan industri, pada pekerjaan pengelasan diketahui bahwa telah ditemukaan temuan tidak aman sebanyak 160 temuan dari 317 temuan total di area kerja. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melalui kuesioner yang dibagikan kepada responden, dan safety observation checklist. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan terdapat 4 variabel safety climate yang berpengaruh terhadap safety behavior yaitu komitmen dan kemampuan manajemen keselamatan dengan p-value (0,000), pemberdayaan manajemen keselamatan dengan p-value (0,000), keadilan manajemen keselamatan dengan p-value (0,006) dan prioritas keselamatan pekerja dan tidak ditoleransinya risiko bahaya dengan p-value (0,037). Sedangkan hasil analisis uji beda dengan menggunakan one way Anova menunjukkan tidak terdapat perbedaan safety behavior pada area FCF, FSF, dan Anode Casting. Rekomendasi yang dapat diberikan adalah memberlakukan sistem reward dan punishment,program pelatihan K3 dan refreshment, sosialisasi, kampanye K3, dan pemantauan kebutuhan APD serta menyediakan pos penukaran APD dilapangan.

Actions (login required)

View Item