MUHAMMAD RIZAL, FAUZY (2014) PENGARUH AMPERE PENGELASAN FCAW PADA MATERIAL LOW CARBON STEEL YANG MENGALAMI DEFORMASI PLASTIS TERHADAP KETANGGUHAN DAN KEKERASAN. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
Pengelasan dengan menggunakan sambungan single bevel pada sebuah konstruksi jarang sekali dilakukan, padahal jika dilaksanakan hal ini dapat mempercepat proses sebuah produksi. Sifat mekanik dapat dipengaruhi oleh masukan panas, desain sambungan dan proses fabrikasi. Oleh karena itu, akan dipelajari dalam pengelasan menggunakan mesin las FCAW dengan memvariasikan ampere 130 A, 150A, 200A. Penelitian ini dilakukan pada daerah weld metal dan full HAZ karena pengelasan dengan sambungan single bevel rawan terjadi incomplate fusion sehingga perlu dilakukan penelitian agar diketahui sifat mekanik yang akan terjadi. Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa kualitas hasil las tidak saja dipengaruhi masukan panas tapi juga jumlah weld pass. Spesimen 150 A dengan 11 weld pass memiliki nilai hardness cenderung turun pada HAZ dan weld metal dengan nilai 176,7 HVN dan 208,1 HVN. Nilai impact HAZ individual tertinggi terdapat pada ampere 150 A dengan 149,8 Joule dan nilai fracture tertinggi terdapat pada spesimen ampere 150 A dengan nilai intensitas tegangan (K) 818,4 Mpa. Kata-kata kunci : Pekerjaan fabrikasi, variasi ampere, single bevel. full HAZ, kekerasan, impact, fracture toughness Welding by using a single bevel on a construction rarely done, but if implemented it could speed up the process of a production. Mechanical properties can be affected by heat input, joint design and fabrication process. Therefore, will be studied in welding using FCAW machine with varying amperage 130 A, 150A, 200A. This study was conducted on the area weld metal and HAZ because single bevel prone incomplate fusion that need to be done in order to study the mechanical properties are known to occur. From the test result show that the quality of the weld heat input not only influenced but also the number of weld passes. Specimen 150 A with 11 weld passes have hardness values tend to fall in the HAZ and weld metal with a value of 176.7 HVN and 208.1 HVN. HAZ impact individual value was highest at 150 A with 149.8 Joule and the highest value found in the specimen fracture at 150 A with a value of stress intensity (K) 818.4 MPa. Key words: fabrication work, variations of amperage, single bevel. full HAZ, hardness, impact, fracture toughness
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Jurusan Teknik Bangunan Kapal > D4 Teknik Pengelasan |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
Date Deposited: | 24 Aug 2018 04:17 |
Last Modified: | 24 Aug 2018 04:20 |
URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/58 |
Actions (login required)
View Item |