Sukmawati, Ema (2016) PERANCANGAN PENDINGIN DRUM ASPAL DI PT PERTAMINA (PERSERO) BITUMEN PLANT GRESIK. Diploma thesis, POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK PT Pertamina merupakan perusahaan yang bergerak dibidang eksplorasi, pengolahan dan pemasaran hasil tambang minyak dan gas bumi di Indonesia. Pertamina merupakan satu-satunya produsen aspal kilang di dalam negeri. Bitumen Plant Gresik merupakan salah satu supply point aspal curah di Indonesia yang diambil dari kilang Cilacap dengan menggunakan kapal tanker. Salah satu unit pada Bitumen Plant Gresik adalah Distribusi. Pada unit Distribusi ini terdapat proses pengisian aspal dalam drum dan pengisian aspal dalam mobil tanki (curah). Untuk pengisian aspal dalam drum dibutuhkan waktu 2-3 hari untuk mendinginkan drum agar dapat didistribusikan. karena loading aspal drum dari stockyard keatas truk/container menggunakan forklift, sedangkan penataan drum diatas truk/container dilakukan oleh tenaga manusia. Dengan menggunakan prinsip perpindahan panas yaitu konveksi paksa, dirancang dua metode pendinginan drum. Yang pertama dengan cara disemprot menggunakan spray air dengan tekanan dan sudut tertentu. Pendinginan menggunakan sistem cuci mobil, dimana drum tetap berjalan diatas conveyor sebelum diangkut oleh forklift menuju stockyard. Drum berjalan lalu masuk kedalam bilik yang didalamnya terdapat 10 spray air yang dipasang dikanan dan kiri drum lalu disemprot air, dan air sisa penyemprotan di sirkulasi menggunakan cooling tower agar dapat digunakan kembali. Yang kedua adalah dengan metode pencelupan drum kedalam kolam pendingin. Lalu menggunakan grabber elevator, drum diangkat dari kolam pendingin dan di letakkan pada rel untuk mengubah posisi drum horizontal menjadi vertikal. Perancangan sistem pendingin dilakukan menggunakan software AutoCad. Konsep desain pendingin yang terpilih adalah metode celup, dibutuhkan 3299 liter air yang ditempatkan pada suatu tandon dengan alas bidang miring. Digunakan pompa dengan head effective 7,83 m dan kapasitas 11,7 � 3 ℎ untuk sirkulasi air agar suhu tetap terjaga optimal pada suhu 25℃. Temperatur drum yang dihasilkan adalah 26℃, suhu tersebut telah memenuhi persyaratan kelayakan drum yang dapat diloading keatas truk/kontainer. Dibutuhkan biaya operasional sebesar Rp 24,393,839 perbulan dan biaya manufaktur Rp 48,825,200. Kata kunci : AutoCad , Distribusi, , Konveksi, Perpindahan panas, Temperatur ABSTRACT PT Pertamina is a company that enganged in the exploration, processing and marketing of oil and gas mining in Indonesia. Pertamina is the only manufacturer of asphalt refineries in the country. Bitumen Plant Gresik is one of bitumen bulk supply point in Indonesia, which is taken from the Cilacap refinery by tanker. One of the units at the Bitumen Plant Gresik is Distribution. In this distribution unit, there are in the process of filling asphalt in the drum and asphalt filling in the car tank (bulk). For asphalt in drum takes 2-3 days to cool the drum so that it can be distributed. Due to the loading asphalt drum of stockyard upwards truck / container using a forklift, while the drum arrangement on truck / container carried by human power. By using the principle of heat transfer is convection cooling drum method performed by spraying using a spray of water with a pressure and a certain angle. Cooling system uses the car wash, where the drum is still running above the conveyor before being transported by forklift to the stockyard. Drum then walked into the cubicle in which there are 10 water spray mounted right hand and in the left drum and sprayed water, where water circulation residual spraying using a cooling tower for reuse. The second is the method of dyeing drum into the cooling pond. Then use the grabber elevators, drum removed from the cooling pond and in place on the rail to change the position of the drum horizontal to vertical. The design of the cooling system is done using AutoCAD software. Cooling Design Concepts selected are immersion method, it takes 3299 liters of water were placed in a tank with the base of the incline. Head Effective use pumps with capacity of 7.83 m and 11.7 m ^ 3 / h for water circulation so that the temperature is maintained at the optimum temperature of 25 ℃. The resulting drum temperature is 26 ℃, the temperature has met the eligibility requirements drum can be lifted onto the truck / container. It takes operational cost of Rp 24,393,839 per month and manufacturing costs Rp 48,825,200. Keyword : AutoCad, Distribution, convection, heat transfer, temperature
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
| Divisions: | ?? tddm ?? |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
| Date Deposited: | 12 Sep 2018 03:40 |
| Last Modified: | 12 Sep 2018 03:40 |
| URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/535 |
Actions (login required)
 |
View Item |
