ANALISIS PEMASANGAN ELECTRIC FUEL HEATER TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS BAHAN BAKAR GAS PADA SISTEM BAHAN BAKAR TURBIN GAS SOLAR ® TIPE SATURN 10

Ahmad, Fitra (2023) ANALISIS PEMASANGAN ELECTRIC FUEL HEATER TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS BAHAN BAKAR GAS PADA SISTEM BAHAN BAKAR TURBIN GAS SOLAR ® TIPE SATURN 10. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

[img] Text
0321140085 - Fitra Ahmad - Analisis Pemasangan i Electric Fuel Heater _i Terhadap Peningkatan Kualitas Bahan Bakar Gas pada Sistem Bahan Bakar Turbin Gas Solar® Type Saturn 10.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Turbin gas Solar® dengan tipe Saturn 10 digunakan untuk menggerakan generator pembangkit listrik di anjungan lepas pantai “P” yang dikelola oleh PT. PHKT. Bahan bakar yang digunakan oleh turbin gas adalah gas alam yang berasal dari sumur-sumur gas di anjungan lepas pantai “P” yang terletak di lapangan “SP” dilepas pantai kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Sejak 2019, sistem bahan bakar gas alam tersebut mengalami penurunan kualitas dan tidak sesuai dengan spesifikasi kebutuhan turbin gas. Kondisi pada sistem bahan bakar gas ditemukan banyak cairan berupa condensate di filter bahan bakar dan main fuel control valve (MFCV). Kualitas bahan bakar gas yang buruk ini mengakibatkan penurunan unjuk kerja turbin gas dan berpotensi menyebabkan proses shutdown yang bersifat repetitif. Penelitian ini dilakukan dengan simulasi pemodelan kenaikan temperatur fluida bahan bakar agar lebih tinggi dari titik embunnya (dew point), sehingga diharapkan tidak terjadi proses kondensasi pada fluida bahan bakar gas tersebut. Untuk menaikan temperatur fluida bahan bakar gas digunakan electric fuel heater yang akan dipasang sebelum fuel filter. Untuk menganalisis dan melakukan pemodelan masalah tersebut, dilakukan simulasi dengan menggunakan perangkat lunak Aspen Hysys v.11. Merujuk pada panduan dari Solar® turbine yang mensyaratkan bahan bakar gas yang digunakan pada turbin gas tipe Saturn 10, memiliki batasan temperatur antara -40 ₀F sampai 160 ₀F, dan sekurang-kurangnya 10 ₀F lebih tinggi diatas titik embunnya (dew point). Serta tidak diperbolehkan adanya fase liquid pada sistem bahan bakar gas. Pada sistem bahan bakar yang terpasang saat ini temperatur pada sistem adalah berkisar pada 106 ₀F. Hasil pengujian sampel gas di laboratorium pengujian gas pada sisi fuel filter didapatkan hasil titik embunnya (dew point) adalah 107.8 ₀F pada tekanan 200 Psig. Temperatur fluida bahan bakar gas berada dibawah titik embunnya sehingga terjadi proses kondensasi bahan bakar gas pada vessel fuel filter. Penelitian ini bertujuan untuk mencegah dan mengurangi terjadinya proses kondensasi dengan cara menaikkan temperatur bahan bakar gas diatas nilai titik embunnya menjadi sekitar 120 ₀F menggunakan electric fuel heater sehingga persyaratan bahan bakar gas yang ditentukan oleh Solar®Turbine dapat terpenuhi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: No. Inventaris: 7105/D4ME-21/2023 Lokasi TA : 822
Uncontrolled Keywords: Turbin Gas, dew point, Main Fuel Control Valve, Electric Fuel Heater, Hysys.
Subjects: ME - Teknik Permesinan Kapal > Mesin Kapal
Divisions: Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D4 Teknik Permesinan Kapal
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 15 Jan 2024 03:32
Last Modified: 15 Jan 2024 03:32
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/5346

Actions (login required)

View Item View Item