ANALISA RISIKO TUBRUKAN KAPAL DENGAN JETTY MENGGUNAKAN FORMAL SAFETY ASSESSMENT (FSA)

Junaidi, Mochamad (2022) ANALISA RISIKO TUBRUKAN KAPAL DENGAN JETTY MENGGUNAKAN FORMAL SAFETY ASSESSMENT (FSA). Masters thesis, Politeknik perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0519050008 - Mochamad Junaidi - Analisa Risiko Tubrukan Kapal Dengan Jetty Menggunakan i Formal Safety Assessment _i (FSA).pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB)

Abstract

Pelabuhan RU III Plaju Palembang, Sumatera memiliki peranan yang besar dalam aktifitas ekspor impor dan perdagangan nasional jalur laut. Hal ini dapat menyebabkan kecelakakan kapal di Pelabuhan. Kajian penelitian ini menggunakan Formal Safety Assessment (FSA) terdiri dari lima tahapan untuk menurunkan tingkat risiko. Hazard Identification dengan metode brainstorming dari DNV dan investigasi KNKT. Frekuensi analisis menggunakan Bayesian Network model yang di aplikasikan pada software Hugin Expert. Konsekuensi analisis dengan membuat pemodelan kapal dan Jetty dengan software Ansys. Risk Control Option (RCO) untuk mencegah terjadi tubrukan berulang. Cost-Benefit Assessment (CBA) untuk menganalisa pilihan yang terbaik dari RCO. Rekomendasi memberikan rujukan pilihan dari hasil mitigasi. Terdapat 3 skenario dengan nilai frekuensi setiap skenario adalah 0.0638, 0.0285, dan 0.0285. Tingkat risiko kecelakaan kapal dihitung menggunakan kecepatan sandar sebesar 0.5 knot , 1.5 knot dan 2.0 knot berdasar arus sungai yang memungkinkan kecepatan kapal terjadi lost of control. Estimasi biaya perbaikan lambung kapal sebesar Rp.58.761.225,00, Rp.117.522.450,00 dan Rp. 587.612.250,00. Risk Matrix menggunakan standard DNV GL 2015 dengan hasil analisa terletak pada kategori Negligible dan Tolerable. RCO menghasilkan 3 pilihan berupa Navigator training AIS, dan BAS. Pilihan terbaik yaitu pemasangan Automatic Identification System (AIS). Pilihan ini dapat menghemat biaya sebesar Rp. 446.112.250,00

Actions (login required)

View Item