ANALISIS PENGARUH VARIASI FILLER ER308L, TGX, DAN TGF PADA SAMBUNGAN LAS STAINLESS STEEL 304 TERHADAP KETAHANAN INTERGRANULLAR CORROSION, STRUKTUR MIKRO, DAN NILAI KEKERASAN

Fisabilillah, Aji Arovah (2022) ANALISIS PENGARUH VARIASI FILLER ER308L, TGX, DAN TGF PADA SAMBUNGAN LAS STAINLESS STEEL 304 TERHADAP KETAHANAN INTERGRANULLAR CORROSION, STRUKTUR MIKRO, DAN NILAI KEKERASAN. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0718040040 - Aji Arovah Fisabilillah - Analisis Pengaruh variasi i Filler ER 308L, TGX, _i dan i TGF _i pada Sambungan Las i Stainless Steel 304 _i terhadap Ketahanan i Intergranullar Corrosion, _i Struktur Mikro, dan Nil.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Dalam bidang industri, korosi merupakan penyebab permasalahan dikarenakan oleh beberapa faktor seperti pengaruh tegangan dan regangan. Pengelasan GTAW adalah pengelasan yang biasa digunakan pada material Stainless Steel 304 dan filler metal yang biasa digunakan adalah ER308L. Namun di lapangan pengelasan GTAW pada material Stainless Steel 304 dengan tebal 4 mm dilakukan dengan filler TGX sampai pada bagian caping, dimana Filler TGX biasanya di lakukan pada bagian root saja untuk pengganti backing gas. Dalam penelitian kali ini menggunakan empat variasi yaitu ER 308L dengan backing gas, Full TGX, filler kombinasi ER 308L dan TGX, dan filler kombinasi ER 308L dan TGF menggunakan pengelasan GTAW posisi 1G dengan kuat arus 100 – 110 A. Pengujian yang dilakukan adalah untuk melihat sifat material terhadap nilai kekerasan, struktur mikro dan ketahanan korosi intergranullar. Dari hasil penelitian menunjukkan struktur mikro dengan persentase ferrite tertinggi di daerah HAZ pada variasi filler kombinasi ER 308L dan TGF, untuk persentase ferrite terendah pada variasi filler kombinasi ER 308L dan TGX. Nilai kekerasan tertinggi pada base metal, HAZ, dan weld metal terjadi pada variasi ER 308L dan TGX dengan nilai rata-rata kekerasan pada daerah base metal, HAZ, dan weld metal sebesar 172,51 HVN, 187,62 HVN, dan 194 HVN. Hasil uji korosi didapatkan laju korosi tertinggi terjadi pada variasi filler ER 308L dan TGF dengan nilai sebesar 19,759 (mm/month) sedangkan nilai laju korosi terendah terdapat pada variasi ER 308L dan TGX dengan nilai sebesar 13,065 (mm/month).

Actions (login required)

View Item