ANALISIS HASIL PENGELASAN TUBE SA 192 AFTER SWAGING DAN HEAT TREATMENT TERHADAP STRUKTUR MIKRO, KEKERASAN, DAN KEKUATAN TARIK

SYAHPUTRA, DIDIK (2022) ANALISIS HASIL PENGELASAN TUBE SA 192 AFTER SWAGING DAN HEAT TREATMENT TERHADAP STRUKTUR MIKRO, KEKERASAN, DAN KEKUATAN TARIK. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0718040031 - Didik Syahputra - Analisis Hasil Pengelasan i Tube _i SA 192 i After _i i Swaging _i dan i Heat _i i Treatment _i terhadap Struktur Mikro, Kekerasan, dan Kekuatan Tarik.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Salah satu proses pengerjaan dingin yang dilakukan di dunia industri maupun manufaktur adalah proses swaging. Akibat proses swaging yang dilakukan dapat menyebabkan terjadinya tegangan dalam pada material, kekuatan meningkat, dan lain-lain. Proses pengelasan yang dilakukan juga dapat menyebabkan terjadinya tegangan sisa. Dalam penelitian ini menggunakan material SA-192 dengan 4 variasi yaitu material tanpa proses swaging dan heat treatment, material swaging (non heat treatment, stress relief 650 0 C, dan annealing 850 C) dengan desain sambungan butt joint. Pengujian pada penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh terhadap struktur mikro, nilai kekerasan, dan kekuatan tarik. Dari hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan persentase pearlite, kekuatan tarik, kekerasan yang mengalami proses heat treatment. Ukuran butir juga semakin besar seiring dengan bertambahnya temperatur heat treatment. Nilai kekerasan tertinggi pada base metal dan HAZ terdapat pada material swaging non heat treatment sebesar 82.25 HRB dan 72.38 HRB dan terendah pada material swaging dengan heat treatment annealing (850 0 C) 51.34 HRB dan 56.55 HRB. Hasil uji tarik didapatkan nilai tertinggi pada material swaging non heat treatment sebesar 480.17 MPa dan terendah pada material swaging dengan heat treatment annealing (850 C) 363.63 MPa.

Actions (login required)

View Item