ANALISIS RISIKO PEKERJAAN PEMASANGAN REFRACTORY LADLE DAN TUNDISH DENGAN METODE HUMAN HAZOP DAN FTA (STUDI KASUS INDUSTRI PELEBURAN BAJA)

HERALDA, RIVERA LUISA (2021) ANALISIS RISIKO PEKERJAAN PEMASANGAN REFRACTORY LADLE DAN TUNDISH DENGAN METODE HUMAN HAZOP DAN FTA (STUDI KASUS INDUSTRI PELEBURAN BAJA). Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0517040071 - Rivera Luisa Heralda - Analisis Risiko Pekerjaan Pemasangan _i_Refractory Ladle__i_ dan _i_Tundish__i_ dengan Metode _i_Human HAZOP__i_ dan FTA (Studi Kasus Industri Peleburan Baja).pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Refractory merupakan material tahan api yang digunakan pada industri peleburan baja. Aktivitas pemasangan maupun maintenance refractory pada ladle dan tundish yang digunakan sebagai alat penampungan cairan baja dilakukan oleh departemen refractories. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi bahaya pada aktivitas pemasangan dan maintenance refractory menggunakan metode human HAZOP dan menganalisis root cause menggunakan metode FTA serta menentukan tindakan rekomendasi untuk mengendalikan risiko. Metode human HAZOP digunakan untuk mengidentifikasi bahaya pada pekerjaan pemasangan refractory pada ladle dan tundish, kemudian potensi bahaya dengan kategori high dan extreme akan dianalisis lebih lanjut dengan metode FTA untuk mengetahui root cause. Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan pekerjaan dengan nilai high risk sebanyak 6 pekerjaan. 6 pekerjaan tersebut kemudian dianalisis menggunakan metode FTA dan dilakukan penentuan minimal cut set dengan metode MOCUS. Kemudian masing-masing minimal cut set dianalisis tindakan pengendalian yang tepat. Tindakan pengendalian mengacu pada hirarki pengendalian antara lain dengan menambahkan slag pot, mengganti mesin injeksi tradisional dengan mesin oxygen carbon lance, melakukan safety briefing, sosialisasi SOP, memperketat pengawasan, melakukan training, peninjauan ulang penempatan APAR serta penyediaan APD yang memadai.

Actions (login required)

View Item