ANALISIS PENGARUH GAS PELINDUNG DAN WAKTU TERPAPAR ATMOSPHERIC E71T1-C1A2 -CS1-H4 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN KETANGGUHAN

CHWANNURIZA, BAHARUDIN I (2021) ANALISIS PENGARUH GAS PELINDUNG DAN WAKTU TERPAPAR ATMOSPHERIC E71T1-C1A2 -CS1-H4 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN KETANGGUHAN. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0717040006 - Baharudin Ichwannuriza - Analisis Pengaruh Gas Pelindung dan Waktu Terpapar (i)Atmospheric(_i) E71T1-C1A2-CS1-H4 Terhadap Kekuatan Tarik dan Ketangguhan.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pada umumnya proses pengelasan FCAW menggunakan gas CO2 sebagai gas pelindung , selain itu ada gas lain yang bisa digunakan pada pengelasan ini, yaitu gas Argon. Dengan adanya sebuah literasi yang menyebabkan nilai kekuatan tarik yang lebih tinggi dibanding gas pelindung CO2. Dalam penelitian ini penulis menggunakan campuran gas Argon dengan komposisi gas sesuai yang disarankan yaitu 75% Argon dan 25% CO2 dan dibandingkan dengan komposisi 100% CO2 terhadap atmospheric E71T1-C1A2-CS1-H4 yang terpapar selama 1x24 Jam, 3x24 Jam, dan 5x24 Jam pada ruangan terbuka. Kemudian dilakukan pengujian tarik dan impact, yang kemudian didapatkan hasil uji tarik menunjukkan bahwa nilai uji tarik tertinggi terdapat pada variasi paparan 1x24 Jam dengan gas pelindung campuran 75% Argon dan 25% CO2 dengan nilai sebesar 587,13 MPa, sedangkan nilai terendah terdapat pada variasi paparan 3x24 Jam dengan gas 100% CO2 yakni sebesar 510,69 MPa. Untuk nilai impact diketahui bahwa gas pelindung campuran 75% Argon dan 25% CO2 mendapatkan nilai yang lebih besar dibandingkan gas pelindung 100% CO2.

Actions (login required)

View Item