PROTOTIPE SISTEM TOKEN PRABAYAR PADA AIR PDAM BERBASIS MIKROKONTROLLER

PRATAMA, MUHAMMAD IQBAL BUDI (2021) PROTOTIPE SISTEM TOKEN PRABAYAR PADA AIR PDAM BERBASIS MIKROKONTROLLER. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Text 0417040024 - Muhammad Iqbal Budi Pratama - Prototipe Sistem Token Prabayar pada Air PDAM Berbasis Mikrokontroller.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Air merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Seiring dengan pesatnya perkembangan penduduk maka kebutuhan air bersih untuk masyarakat juga semakin meningkat. Seiring bertambahnya jumlah penduduk maka meningkat juga kebutuhan masyarakat. Kebutuhan masyarakat yang terus betambah yaitu salah satunya adalah kebutuhan air bersih. Kebutuhan air bersih tersebut dikelolah oleh badan negara yaitu PDAM yang menyuplai air bersih kepada masyarakat. Akan tetapi fasilitas yang digunakan PDAM tidak menggunakan teknologi modern. dimana fasilitas yang dihasilkan untuk masyarakat masih kurang maksimum. Fasilitas yang kurang maksimum ini ada pada cara pembayaran yang dilakukan manual. Melihat dari permasalahn tersebut maka dibuat prototipe sistem pembayaran menggunakan Arduino. Prototipe ini dibuat untuk membatu permasalahan jasa pembayaran pada PDAM. Sistem pembayaran ini berbeda dengan pembayaran manual, dimana pembeyaran manual masih menggunakan metode pascabayar. Metode pascabayar ini merupakan metode dengan pembayaran di akhir setelah konsumen atau pelanggan mendapatkan fasilitas atau layanan. Metode yang akan dibuat ini adalah menggunakan metode prabayar dimana konsumen melakukan pembayaran lalu mendapatkan fasilitas atau layanan sesuai dengan jumlah pembayaran tersebut. Alat ini mempunyai beberapa komponen yaitu; flow sensor, motor servo, LCD, keypad, Led, Buzzer, Batterai. Komponen tersebut merupakan alat untuk melakukan pembayaran dengan menggunakan metode prabayar. Komponen tersebut dirangkai hingga menjadi alat prabayar untuk penggunaan air bersih. Fasilitas pnggunaan air berupa kode voucher yang setiap kode tersebut memiliki nilai saldo yang berebeda. Kode voucher tersebut dimasukan melalui keypad dan akan diproses oleh mikrokontroller. Kode yang dimasukan benar maka terdapat indikasi berupa LED hijau menyala begitu sebaliknya jika salah maka indikasi LED merah menyala. Indikasi tersebut akan menjalankan servo sebagai katub dan flow sensor sebagai pendeteksi aliran air. Fungsi dari alat ini juga sebagai pembanding prabayar dengan pascabayar pada alat penelitian tersebut. Perbandingan dari kedua metode tersebut menghasilkan efisisensi biaya yang sama dikarenakan tidak terdapat selisih biaya yang cukup tinggi. Efisiensi biaya pada kedua metode tersebut terdapat pada setiap nilai saldo. Saldo untuk 1m 3 didapatkan biaya dari kedua metode tersebut sebesar Rp. 3.200. Saldo untuk 3m 3 didapatkan biaya dari kedua metode tersebut sebesar Rp. 9.600. Saldo untuk 5m 3 didapatkan biaya dari kedua metode tersebut sebesar Rp. 16.000.

Actions (login required)

View Item