Erida, Yanuar Eka (2020) ANALISA TEKNIS TERHADAP STABILITAS DAN INDEKS KONDISI LAUT PADA KAPAL FERRY RO-RO AKIBAT PENAMBAHAN PANJANG. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.
Text
0316040046 - Yanuar Eka Erida - Analisa Teknis Terhadap Stabilitas dan Indeks Kondisi Laut Pada Kapal Ferry Ro-Ro Akibat Penambahan Panjang.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pada saat kapal mengalami kerugian antara biaya operasional dan keuntungannya maka salah satu jalan yang dapat dilakukan ialah dengan cara menambah kapasitas muatan kapal tersebut. Pada kapal penyeberangan, cardeck merupakan deck yang berfungsi untuk memuat kendaraan dan merupakan penyumbang keuntungan paling banyak dari sebuah kapal penyeberangan. Pada penelitian ini penulis akan melakukan analisa terhadap stabilitas dan juga menganalisa indeks kondisi laut kapal setelah mengalami modifikasi penambahan panjang. Desain yang dibuat berupa desain 2D terhadap penempatan tangki-tangki yang kemudian di visualisasikan 3D untuk memudahkan proses analisa, analisa berlanjut pada pemeriksaan kondisi stabilitas kapal setelah mengalami modifikasi penambahan panjang dengan cara menyimulasikan model dan pembebenan pada software Maxsurf , simulasi pembebanan yang diberikan yakni ketika kondisi keberangkatan dan kedatangan kapal. Untuk selanjutnya hasil yang di dapat akan dibandingkan dengan aturan International Maritime Organization (IMO) tentang stabilitas kapal apakah masih sesuai ataukah tidak. Ketika analisa telah sesuai dengan aturan, maka penelitian akan berlanjut untuk memeriksa kriteria seakeeping kapal. Analisa ini nantinya akan memeriksa pada kondisi perairan yang bagaimanakan kapal dapat berlayar dengan selamat sesuai dengan kriteria seakeeping berdasarkan aturan Nordforsk 1987 yang di simulasikan menggunakan Maxsurf. Dari penelitian yang telah dilakukan, didapatkan bahwa secara umum kapal setelah modifikasi mengalami penambahan beban konstruksi sebesar 167,347 ton dan mengalami pergeseran titik berat LCG menjadi 33,164 m diukur dari AP, dan titik berat KG menjadi 3,395 m diukur dari baseline. Kapal setelah modifikasi pada seluruh kondisi pemuatan memenuhi kriteria stabilitas IMO intact stability dan memiliki performa stabilitas yang lebih baik dari kapal sebelum modifikasi. Dari analisa dan perhitungan olah gerak kapal, kapal setelah modifikasi kurang layak berada pada trayek pelayaran selat Lombok dalam keadaan muatan penuh karena dalam perhitungan kapal mempunyai probabilitas deck wetness yang melebihi 5% sesuai regulasi NORDFORSK 1987.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | modifikasi, pembebanan, stabilitas, titik berat, seakeeping, deck wetness. |
Subjects: | ME - Teknik Permesinan Kapal > Mesin Kapal |
Divisions: | Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D4 Teknik Permesinan Kapal |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@ppns.ac.id |
Date Deposited: | 25 Aug 2021 02:13 |
Last Modified: | 25 Aug 2021 02:13 |
URI: | http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/3260 |
Actions (login required)
View Item |