Analisis Bahaya Listrik Berdasarkan SNI PUIL 2011 dan Infrared Thermography Test pada Panel Distribusi di Area Produksi 1 Perusahaan Manufakturing Kemasan Plastik

Solihah, Imroatus (2018) Analisis Bahaya Listrik Berdasarkan SNI PUIL 2011 dan Infrared Thermography Test pada Panel Distribusi di Area Produksi 1 Perusahaan Manufakturing Kemasan Plastik. Diploma thesis, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

[img] Text
0514040084 - Imroatus Solihah - Analisis Bahaya Listrik Berdasarkan SNI PUIL 2011 dan _i_Infrared Thermography Test__i_ pada Panel Distribusi di Area Produksi 1 Perusahaan Manufakturing Kemasan Plastik.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Kebakaran yang terjadi pada tahun 2015 di industri manufakturing kemasan plastik menyebabkan terhambatnya proses produksi sehingga kerugian yang dialami oleh perusahaan cukup besar.Hal tersebut dapat diminimalisir dengan melakukan analisis lebih lanjut terhadap komponen dan instalasi listrik pada industri. Penelitian ini menjawab bagaimana analisis terhadap bahaya listrik yg timbul dari ketidaksesuaian komponen. Indikasi ketidaksesuaian komponen dianalisis menggunakan SNI PUIL 2011 dan infrared thermography test. Analisis mengacu pada SNI PUIL 2011 yang dilakukan dengan inspeksi lapangan. Hasil dari inspeksi kemudian dilakukan analisis menggunakan metode what-if analysis. Infrared thermography test diperlukan untuk mengetahui ketidaksesuain lebih detail yang mengacu pada standar infrared yaitu Standart for Infrared Insepction of Electrical System & Rotating Equipment. Tahapan dari kedua analisis yang dilakukan bertujuan untuk memberikan saran dan rekomendasi berdasarkan nilai resiko dan konsekuensi. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dengan metode what-if ditemukan 22 titik ketidaksesuaian baik pada komponen dan sistem proteksi. Ketidaksesuaian kemudian dilakukan pengendalian berdasarkan skala prioritas yang mengacu pada risk matriks what-if analysis. Sedangkan pada infrared thermography test ditemukan 25 titik ketidaksesuain yang harus dilakukan tindakan lanjutan berdasarkan skala prioritas pada Standart for Infrared Insepction of Electrical System & Rotating Equipment. Hasil analisis ketidaksesuaian tersebut dapat digunakan oleh manajemen untuk melakukan perbaikan dan pemelihraan komponen listrik untuk meminimalisir kerugian dan bencana yang timbul.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: No. Inventaris : 4460/K3-14/2018 _Lokasi TA : 587
Uncontrolled Keywords: bahaya listrik, infared thermography test, SNI PUIL 2011, standar infrared, what-if anlysis.
Subjects: K3 - Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja > Identifikasi Bahaya dan Manajemen Risiko (Hazard Identification and Risk Management)
Divisions: Jurusan Teknik Permesinan Kapal > D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan kerja
Depositing User: Unnamed user with email repository@ppns.ac.id
Date Deposited: 18 Jul 2019 06:22
Last Modified: 28 Jun 2021 06:47
URI: http://repository.ppns.ac.id/id/eprint/2014

Actions (login required)

View Item View Item